Pajak

 PAJAK.

 SEGALA SESUATU YG KITA GUNAKAN DAN BELI SEMUANYA DAN SETIAP HARINYA SUDAH DIKENAKAN PAJAK MINIMAL PERHARINYA RP. 10.000 DARI NILAI PENGELUARAN BELANJA KITA UTK KEBUTUHAN SEHARI-HARI BILA NILAI BELANJA TSB SENILAI RP. 25.000. BAYANGKAN SAJA BILA KITA BELANJANYA RP. 50.000 PERHARINYA BERARTI PENGELUARAN PAJAK NILAINYA BISA SEBESAR RP. 20.000. NEGARA MENGATUR PENARIKAN PAJAK DARI SEGALA PRODUK YG KITA GUNAKAN MAKSUD DARI SEMUA ITU UANGNYA AKAN DIGUNAKAN NEGARA UTK MEMBIAYAI KEBUTUHAN BELANJA NEGARA DAN SEKALIGUS PEMBANGUNAN MAUPUN UTK KESEJAHTERAAN SETIAP WARGA NEGARA YG SUDAH MEMBERIKAN PAJAK TSB. MAKA NEGARA BERKEWAJIBAN UTK MENGURUS DAN MENSEJAHTERAHKAN BANGSA. LANTAS APA TIDAK LUCU, BILA KITA TETAP DISURUH MEMBERIKAN BANTUAN UTK ORANG2 MISKIN PADAHAL MELALUI PAJAK TSB KITA SUDAH MENUNAIKANNYA NAMUN UANG TSB DICURI PARA MALING. WARASKAH BILA KITA MASIH DISURUH MEMBERI BANTUAN TERHADAP ORANG MISKIN PADAHAL MELALUI PAJAK YG KITA BAYAR TSB SUDAH TERMASUK BANTUAN UTK MRK YG KITA PERCAYAKAN PADA NEGARA UTK MELAKSANAKANNYA. NAMUN UANGNYA DIPALING ORANG2 JAHANNAM YG KITA GAJIH DAN KITA PILIH UTK URUSIN SEMUA ITU. Artinya kewajiban utk itu gugur karena kita sudah tunaikan.