" KA’BAH " DARI PERSPEKTIF ANALOGIUmmat Islam sholat menghadap ke Ka’bah. Tetapi apakah arti Ka’bah ? Apakah arti dari sujudnya manusia ke arah batu ? padahal manusia diharuskan hanya menyembah Allah semata. Lantas dimana kesinkronan dua hal ini ?Kalau kita perhatikan, bahwa Ka’bah adalah bangunan yang terbuat dari batu. Kemudian kita perhatikan pula surat batu dalam Al Qur’an, makabarulah dapat dimengerti arti dari sujudnya kaum muslimin menghadap Ka’bah.Surat ‘Batu’ adalah surat yang ke 15, ‘Al Hijr’, jumlah ayatnya adalah 99. Kedua angka tersebut bila dijumlahkan:15 + 99 = 114Angka 114 menunjukkan bahwa kaum muslim diperintahkan untuk sujud kepada Al Qur’an, yangdi dalamnya dinyatakan perintah dan larangan Allah. Sujud adalah bermakna kepatuhan tanpa syarat.Bidang Ka’abah ada 6 dan rusuknya ada 19. Bila angka 6 dikalikan dengan 19 juga akan menghasilkan angka 114.6 x 19 = 114Ka’bah sebagai simbol dari Al Qur’an dari juga dilihat dari surat 3, ‘Ali Imran’, ayat ke 96:“Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadah) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia”.Pengertian ‘petunjuk’ pada ayat ini tentu mengacukepada Al Qur’an, sebagaimana pada ayat-ayat lain yang menyatakannya demikian. Karena rumah, bila diartikan bangunan pisik, tentu tidak bisa dijadikan sebagai petunjuk.6 + 19 = 25Nabi ke 25 adalah Nabi Muhammad saw yang membawa risalah Al Qur’an tersebut. Dan Nabi Muhammad adalah nabi yang meneruskan ritual haji dan mendapat perintah dari Allah untuk mengembalikan Ka’bah sebagai pusat peribadatan, meneruskan millah Ibrahim, setelah sebelumnya sempat berpindah ke Masjidil Aqsha
Kamis, 28 Juli 2016
Rabu, 22 Juni 2016
Sholat Tepat Waktu
" BELAJAR SHOLAT BANYAK WAKTU."
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا لِيَسْتَئْذِنْكُمُ الَّذِينَ مَلَكَتْ أَيْمٰنُكُمْ وَالَّذِينَ لَمْ يَبْلُغُوا الْحُلُمَ مِنْكُمْ ثَلٰثَ مَرّٰتٍ ۚ مِّنْ قَبْل
ِ صَلٰوةِ الْفَجْرِ = SHOLAT SHUBBUH
وَحِينَ تَضَعُونَ ثِيَابَكُمْ مِّن الظَّهِيرَةِ
وَمِنۢ بَعْدِ
صَلٰوةِ الْعِشَآءِ = SHOLAT ISYAA
ۚ ثَلٰثُ عَوْرٰتٍ لَّكُمْ ۚ لَيْسَ عَلَيْكُمْ وَلَا عَلَيْهِمْ جُنَاحٌۢ بَعْدَهُنَّ ۚ طَوّٰفُونَ عَلَيْكُمْ بَعْضُكُمْ عَلٰى بَعْضٍ ۚ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ لَكُمُ الْءَايٰتِ ۗ وَاللَّهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ
Wahai orang-orang yang beriman! Hendaklah hamba sahaya (laki-laki dan perempuan) yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig (dewasa) di antara kamu, meminta izin kepada kamu pada tiga kali (kesempatan), yaitu sebelum salat subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)mu di tengah hari, dan setelah salat isya. (Itulah) tiga aurat (waktu) bagi kamu. Tidak ada dosa bagimu dan tidak (pula) bagi mereka selain dari (tiga waktu) itu; mereka keluar masuk melayani kamu, sebagian kamu atas sebagian yang lain. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat itu kepadamu. Dan Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.
[QS. An-Nur: Ayat 58]
أَقِمِ الصَّلٰوةَ لِدُلُوكِ الشَّمْسِ إِلٰى غَسَقِ الَّيْلِ
وَقُرْءَانَ الْفَجْرِ = SHOLAT SHUBBUH
ۖ إِنَّ قُرْءَانَ الْفَجْرِ كَانَ مَشْهُودًا
Dirikanlah salat
sejak matahari tergelincir
sampai gelapnya malam
dan (QUR'AN FAJAR) subuh.
Sungguh, (QUR'AN FAJAR) salat subuh itu disaksikan.
[QS. Al-Isra': Ayat 78]
وَالضُّحٰى = SHOLAT DHUHAH
Demi waktu duha (ketika matahari naik sepenggalah),
[QS. Ad-Duha: Ayat 1]
وَلَهُ الْحَمْدُ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضِ وَعَشِيًّا وَحِينَ
تُظْهِرُونَ= SHOLAT ZHUHUR
dan segala puji bagi-Nya baik di langit, di bumi, pada malam hari maupun pada waktu zuhur (tengah hari).
[QS. Ar-Rum: Ayat 18
وَالْعَصْرِ = SHOLAT ASHAR
Demi masa.
[QS. Al-'Asr: Ayat 1]
وَلِلَّهِ الْمَشْرِق
ُ وَالْمَغْرِبُ = SHOLAT MAGHRIB
ۚ فَأَيْنَمَا تُوَلُّوا فَثَمَّ وَجْهُ اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ وٰسِعٌ عَلِيمٌ
Dan milik Allah Timur dan Barat. Ke mana pun kamu menghadap, di sanalah wajah Allah. Sungguh, Allah Mahaluas, Maha Mengetahui.
[QS. Al-Baqarah: Ayat 115]
حٰفِظُوا عَلَى الصَّلَوٰت
ِ وَالصَّلٰوةِ الْوُسْطٰى = SHOLAT WUSTHO
وَقُومُوا لِلَّهِ قٰنِتِينَ
Peliharalah semua salat dan salat wusta. Dan laksanakanlah (salat) karena Allah dengan khusyuk.
[QS. Al-Baqarah: Ayat 238]
وَمِنَ الَّيْل
ِ فَتَهَجَّدْ بِهِۦ= SHOLAT TAHAJUD
نَافِلَةً لَّكَ عَسٰىٓ أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا
Dan pada sebagian malam, lakukanlah salat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.
[QS. Al-Isra': Ayat 79]
SHOLAT SAMBIL JALAN DAN BERKENDARAAN.
فَإِنْ خِفْتُمْ فَرِجَالًا أَوْ رُكْبَانًا ۖ فَإِذَآ أَمِنْتُمْ فَاذْكُرُوا اللَّهَ كَمَا عَلَّمَكُمْ مَّا لَمْ تَكُونُوا تَعْلَمُونَ
Jika kamu takut (ada bahaya), salatlah sambil berjalan kaki atau berkendaraan. Kemudian apabila telah aman, maka ingatlah Allah (salatlah), sebagaimana Dia telah mengajarkan kepadamu apa yang tidak kamu ketahui.
[QS. Al-Baqarah: Ayat 239]
MIRAS DAN JUDI MENGHALANGI MANUSIA UTK MELAKUKAN SHOLAT
إِنَّمَا يُرِيدُ الشَّيْطٰنُ أَنْ يُوقِعَ بَيْنَكُمُ الْعَدٰوَةَ وَالْبَغْضَآءَ فِى الْخَمْرِ وَالْمَيْسِرِ وَيَصُدَّكُمْ عَنْ ذِكْرِ اللَّهِ وَعَنِ الصَّلٰوةِ ۖ فَهَلْ أَنْتُمْ مُّنْتَهُونَ
Dengan minuman keras dan judi itu, setan hanyalah bermaksud menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu, dan menghalang-halangi kamu dari mengingat Allah dan melaksanakan salat, maka tidakkah kamu mau berhenti?
[QS. Al-Ma'idah: Ayat 91]
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوٓا إِذَا نُودِىَ
لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ = SHOLAT SIJARI JUM'AT
فَاسْعَوْا إِلٰى ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ۚ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jum'at, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
[QS. Al-Jumu'ah: Ayat 9]
MABOK DILARANG SHOLAT SEBELUM MENGERTI BACAANNYA, EMANGNYA YG TIDAK MABOK SHOLAT PADA NGERTI BACAANNYA
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا لَا تَقْرَبُوا الصَّلٰوةَ وَأَنْتُمْ سُكٰرٰى حَتّٰى تَعْلَمُوا مَا تَقُولُونَ وَلَا جُنُبًا إِلَّا عَابِرِى سَبِيلٍ حَتّٰى تَغْتَسِلُوا ۚ وَإِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰىٓ أَوْ عَلٰى سَفَرٍ أَوْ جَآءَ أَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَآئِطِ أَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَآءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَآءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَفُوًّا غَفُورًا
Wahai orang yang beriman! Janganlah kamu mendekati salat, ketika kamu dalam keadaan mabuk, sampai kamu sadar apa yang kamu ucapkan, dan jangan pula (kamu hampiri masjid ketika kamu) dalam keadaan junub kecuali sekadar melewati untuk jalan saja, sebelum kamu mandi (mandi junub). Adapun jika kamu sakit atau sedang dalam perjalanan atau sehabis buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, sedangkan kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Sungguh, Allah Maha Pemaaf, Maha Pengampun.
[QS. An-Nisa': Ayat 43]
SHOLAT UTK KHUSUK' ATAU KHUSUK UTK SHOLAT,.BERAT SHOLAT UTK KHUSUK ATAU BERAT KHUSUK UTK SHOLAT.?!!..
وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلٰوةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخٰشِعِينَ
Dan mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat. Dan (salat) itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusyuk,
[QS. Al-Baqarah: Ayat 45]
SHOLAT DAN ZAKAT SERTA RUKUK'
وَأَقِيمُوا الصَّلٰوةَ وَءَاتُوا الزَّكٰوةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرّٰكِعِينَ
Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang yang rukuk.
[QS. Al-Baqarah: Ayat 43]
SHOLATLAH DAN SEMBAHLAH ALLOH.!!!
قُلْ أَمَرَ رَبِّى بِالْقِسْطِ ۖ وَأَقِيمُوا وُجُوهَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَادْعُوهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ ۚ كَمَا بَدَأَكُمْ تَعُودُونَ
Katakanlah, "Tuhanku menyuruhku berlaku adil. Hadapkanlah wajahmu (kepada Allah) pada setiap salat, dan sembahlah Dia dengan mengikhlaskan ibadah semata-mata hanya kepada-Nya. Kamu akan dikembalikan kepada-Nya sebagaimana kamu diciptakan semula.
[QS. Al-A'raf: Ayat 29]
Sabtu, 11 Juni 2016
" KURIKULUM ALQUR'AN."
Dalam ayat-ayat Alqur'an terkesan berisi cerita-cerita tentang pengalaman hidup umat manusia,
Namun tentunya itu bukan dimaksud hanya sbg bahan ceritah para tokoh baik yg digambarkan sbg Nabi, Malaykat dan Mukmin yg diposisi sbg tokoh pemeran kebaikan
maupun tokoh antagonis spt Iblis, Setan dan gerombolan Kafir.
Dan bila benar Alquran merupaka Cerita Drama atau Sejarah masa lalu yg menceritakan perjalanan serta sepak terjang para tokoh-tokoh tsb, tentunya ceritanya tidak sepenggal-sepenggal dan berulang-ulang serta terputus-putus.
Dapat dipastikan bila tujuan Alquran demikian adanya maka dapat dipastikan bahwasannya setiap tokoh yg dikisahkan disetiap judul Surah, baik tokoh-tokoh yg berada diposisi kebenaran dan kebaikan maupun para tokoh antagonis yg diposis jahat semuanya akan tersusun sesuai judul Surahnya.
Spt Contoh
Surah Yunus
Surah Yusuf
Surah Ibrohim
Surah Hud dan Muhammad.
Demikian pula judul-judul lainnya jika benar itu dimaksudkan utk cerita sbgmn mestinya teks cerita tentu tidak diulang-ulang dan terputus-putus serta terdapat persamaan alur cerita.
Alqur'an mengedukasikan tentang karakter umat-umat terdahulu baik yg berada dijalan kebenaran maupun kejahatan dgn ciri-ciri pemikiran, keinginan/kecenderungan, perkataan dan perbuatan mereka
Selain itu Alqur'anpun mengajarkan berbagai contoh dan cara dalam mensikapi dan berinterakai serta berkomunikasi dgn mereka sbg respon.
Pola fikir, tata cara, pandangan, kecenderungan, sikap hidup, gaya bicara bahkan istilah-istilah kata yg digunakan orang-orang jahat/kafir sejak dahulu hingga kini tetaplah tidak berbeda dan ketidak tahu dirian mereka akan kebusukan perangai serta sifat mereka tetaplah sama, maka dari itu dalam menyikapi merekapun harus gunakan cara yg sama disegala hal maka wajar bila karena hal tsb mereka tidak menyadari dan tidak tahu hingga tetap merasa percaya diri dan memandang segala keburukannya sbg suatu hal yg baik .
ITULAH SUNNATULLOH DAN SUNNAH ROSUL YG DIMAKSUD.
Rukun Islam
Perbedaan antara ritual dan perbuatan amal ibadah dalam tindakan nyata.
Apakah ritual Sholat, Shoum, Zakkat, Infaq, Shodaqoh, Syahadat, Melantunkan ayat-ayat kitabulloh dgn suara merdu agar enak didengar,
Menyebut lafaz puji-pujian yg dikenal dgn Dzikir atau Tashbih, Teriakan Adzan sebagai penanda masuknya waktu utk ritual Sholat
Pakaian sopan sbg bentuk identitas moral Muslimin dan Musliman, serta bangunan-bangunan gedung tempat aktivitas penanda komunitas orang-orang yg beriman,
TERKECUALI
BERKUNJUNG KEARAB MENJUAL TANAH,
MENGHAMBURKAN HARTA MENINGGALKAN TANGGUNG JAWAB YG DIAMANAHKAN KEPADANYA UTK BERKEPERDULIAN SOSIAL DGN UMAT YG ADA DISEKITARNYA
ATAU TERHADAP ANAK DAN SANAK SAUDARA YG BERADA DALAM KESULITAN YG MEMBUTUHKAN ULURAN TANGANNYA DENGAN SEBUTAN MENUNAIKAN IBADAH HAJJI.
Hal itulah yg bertentangan karena tidak sesuai dgn penempatan dam kenyataan yg diedukasikan.
Jangankan orang-orang yg tidak mengenal dekat aku sedangkan mereka yg belajar dan dekat dgnkupun tidak sedikit dari mereka yg memperturutkan hawa nafsu buruknya utk menimbulkan fitnah yg mereka anggap bahwasanya mereka itu adalah orang-orang yg memahami apa yg kuajarkan dan membenarkan padahal yg sesungguh apa yg mereka lakukan bukam atas dasar kebenaran melainkan mengikuti apa yg dianggap benar menurut perangai buruknya yg memang cenderung mencari pembenaran prilakunya dgn apa yg kuajarkan padanya.
Diantara mereka ada yg beranggapan bahwasanya mereka itu dgn segala pengetahuan yg mereka dapatkan selama belajar tsb bertujuan utk menghinakan dan menyalahkan orang-orang yg melakukan ritual Sholat, Puasa, Zakat dan Melantunkan dgn merdu ayat-ayat Kitabulloh.
Sedangkan mereka sendiri mengabaikan perbuatan baik dan benar yg seharusnya mereka utamakan.
Mereka beranggapan bahwasanya pengetahuan yg benar yg diajarkan kepada mereka dalam bentuk esensi atau intisari praktik nilai-nilai ajaran Islam yg terdapat dalam rukun Islam tsb hanya untuk dijadikan kebanggaan sekaligus utk menghinakan orang-orang yg hanya sibuk sebatas urusan seremonial ritual rukun Islam yg mereka anggap tidak berguna, sia-sia dan tidak diperlukan sama sekali.
Diantara murid-muridku dgn bangga berdasarkan pengetahuan kebenaran yg mereka dapatkan selama belajar merasa sudah berada dijalan yg semestinya.
Dengan rasa tinggi hati dan memang sudah memiliki kecenderungan berprilaku buruk dgn sifat yg buruk yg memang sudah sejak awal enggan berbuat baik dan kebenaran seolah-olah mendapat kekuatan pembenaran prilakunya dgn apa yg mereka ketahui utk berbuat itu,
Mereka dgn sengaja dan sudah terbentuk sbg karakter dasarnya yg malas akan mengikuti kegiatan ritual sbgmn apa yg diajarkan dalam rukun Islam dan yg disyareatkan dalam Islam mendemonstrasikan kepada umat dan petantang petenteng utk menentang bahkan mencela orang-orang yg melakukan ritual rukun Islam karena beranggapan bahwasanya mereka itu berilmu yg benar dan berislam yg benar dan mendalam dan gilanya mereka mau beranggapan bahwasanya apa yg mereka lakukan itu merupakan hal yg kukehendaki atau kebenaran Islam yg kuketahui dan kuajarkan pada mereka begitulah yg seharusnya yakni meniadakan ritual yg terdapat dalam rukun dan syareat Islam.
Mereka hanya menjadikan apa yg kuajarkan hanya sebagai alat utk mendebat dan mempersalahkan orang bukan utk tujuan kebaik, sedangkan kebannyakan dari mereka melupakan keharusan utk berbuat kebaikkan bahkan sebaliknya apa yg mereka lakukan tsb jauh dari kebenaran sebagaimana umumnya umat yg tidak mengerti.
Berulang kali mereka diberitahukan
bahwasanya
AKU, MEREKA DAN UMAT-UMAT LAINNYA ADALAH SAMA, DARI SUMBER YG SAMA, DENGAN LATAR BELAKANG YG SAMA,YAKNI SAMA-SAMA BERASAL DARI ORANG YG SESAT
YG BUTA AKAN IMAN
YG BUTA AKAN AJARAN ISLAM YG BENAR.
DAN BERSYUKURLAH KITA YG TELAH DIBERI PENGETAHUAN SEHINGGA KITA MENGENAL KITABULLOH
MENGENAL AJARAN ISLAM
MENGENAL ESENSI YG TERKANDUNG DARI NILAI-NILAI RUKUN DAN SYAREAT ISLAM BUKAN HANYA UTK NGEBACOT KARENA MERASA BENAR DGN MENGHINA ORANG LAIN TERLEBIH LAGI MENGANGGAP BAHWASANYA RUKUN DAN SYAREAT ISLAM ITU TIDAK BERGUNA DAN TAK PERLU ADA.
Apakah ritual Sholat, Shoum, Zakkat, Infaq, Shodaqoh, Syahadat, Melantunkan ayat-ayat kitabulloh dgn suara merdu agar enak didengar,
Menyebut lafaz puji-pujian yg dikenal dgn Dzikir atau Tashbih, Teriakan Adzan sebagai penanda masuknya waktu utk ritual Sholat
Pakaian sopan sbg bentuk identitas moral Muslimin dan Musliman, serta bangunan-bangunan gedung tempat aktivitas penanda komunitas orang-orang yg beriman,
TERKECUALI
BERKUNJUNG KEARAB MENJUAL TANAH,
MENGHAMBURKAN HARTA MENINGGALKAN TANGGUNG JAWAB YG DIAMANAHKAN KEPADANYA UTK BERKEPERDULIAN SOSIAL DGN UMAT YG ADA DISEKITARNYA
ATAU TERHADAP ANAK DAN SANAK SAUDARA YG BERADA DALAM KESULITAN YG MEMBUTUHKAN ULURAN TANGANNYA DENGAN SEBUTAN MENUNAIKAN IBADAH HAJJI.
Hal itulah yg bertentangan karena tidak sesuai dgn penempatan dam kenyataan yg diedukasikan.
Jangankan orang-orang yg tidak mengenal dekat aku sedangkan mereka yg belajar dan dekat dgnkupun tidak sedikit dari mereka yg memperturutkan hawa nafsu buruknya utk menimbulkan fitnah yg mereka anggap bahwasanya mereka itu adalah orang-orang yg memahami apa yg kuajarkan dan membenarkan padahal yg sesungguh apa yg mereka lakukan bukam atas dasar kebenaran melainkan mengikuti apa yg dianggap benar menurut perangai buruknya yg memang cenderung mencari pembenaran prilakunya dgn apa yg kuajarkan padanya.
Diantara mereka ada yg beranggapan bahwasanya mereka itu dgn segala pengetahuan yg mereka dapatkan selama belajar tsb bertujuan utk menghinakan dan menyalahkan orang-orang yg melakukan ritual Sholat, Puasa, Zakat dan Melantunkan dgn merdu ayat-ayat Kitabulloh.
Sedangkan mereka sendiri mengabaikan perbuatan baik dan benar yg seharusnya mereka utamakan.
Mereka beranggapan bahwasanya pengetahuan yg benar yg diajarkan kepada mereka dalam bentuk esensi atau intisari praktik nilai-nilai ajaran Islam yg terdapat dalam rukun Islam tsb hanya untuk dijadikan kebanggaan sekaligus utk menghinakan orang-orang yg hanya sibuk sebatas urusan seremonial ritual rukun Islam yg mereka anggap tidak berguna, sia-sia dan tidak diperlukan sama sekali.
Diantara murid-muridku dgn bangga berdasarkan pengetahuan kebenaran yg mereka dapatkan selama belajar merasa sudah berada dijalan yg semestinya.
Dengan rasa tinggi hati dan memang sudah memiliki kecenderungan berprilaku buruk dgn sifat yg buruk yg memang sudah sejak awal enggan berbuat baik dan kebenaran seolah-olah mendapat kekuatan pembenaran prilakunya dgn apa yg mereka ketahui utk berbuat itu,
Mereka dgn sengaja dan sudah terbentuk sbg karakter dasarnya yg malas akan mengikuti kegiatan ritual sbgmn apa yg diajarkan dalam rukun Islam dan yg disyareatkan dalam Islam mendemonstrasikan kepada umat dan petantang petenteng utk menentang bahkan mencela orang-orang yg melakukan ritual rukun Islam karena beranggapan bahwasanya mereka itu berilmu yg benar dan berislam yg benar dan mendalam dan gilanya mereka mau beranggapan bahwasanya apa yg mereka lakukan itu merupakan hal yg kukehendaki atau kebenaran Islam yg kuketahui dan kuajarkan pada mereka begitulah yg seharusnya yakni meniadakan ritual yg terdapat dalam rukun dan syareat Islam.
Mereka hanya menjadikan apa yg kuajarkan hanya sebagai alat utk mendebat dan mempersalahkan orang bukan utk tujuan kebaik, sedangkan kebannyakan dari mereka melupakan keharusan utk berbuat kebaikkan bahkan sebaliknya apa yg mereka lakukan tsb jauh dari kebenaran sebagaimana umumnya umat yg tidak mengerti.
Berulang kali mereka diberitahukan
bahwasanya
AKU, MEREKA DAN UMAT-UMAT LAINNYA ADALAH SAMA, DARI SUMBER YG SAMA, DENGAN LATAR BELAKANG YG SAMA,YAKNI SAMA-SAMA BERASAL DARI ORANG YG SESAT
YG BUTA AKAN IMAN
YG BUTA AKAN AJARAN ISLAM YG BENAR.
DAN BERSYUKURLAH KITA YG TELAH DIBERI PENGETAHUAN SEHINGGA KITA MENGENAL KITABULLOH
MENGENAL AJARAN ISLAM
MENGENAL ESENSI YG TERKANDUNG DARI NILAI-NILAI RUKUN DAN SYAREAT ISLAM BUKAN HANYA UTK NGEBACOT KARENA MERASA BENAR DGN MENGHINA ORANG LAIN TERLEBIH LAGI MENGANGGAP BAHWASANYA RUKUN DAN SYAREAT ISLAM ITU TIDAK BERGUNA DAN TAK PERLU ADA.
Laduni
Tiada segala sesuatu apapun yg tampak sbg hal yg dianggap nyata
Bila tanpa diawali dgn ketidak nyataan.
Segala yg nyata itu bersumber dari ketidak nyataan.
Itulah logikaku berada.
Bawah sadar malampaui kesadaran bila disadari, ketidak sadaran melampaui kegilaan bila dibiasakan
Balaa' - Rizqi - Jodoh dan Maut ditangan Tuhan
Hanya tangan tangan Tuhan sajalah yg dapat memastikan
Tiada ghaib atas segala yg ditampakkanNya
Tiada Sirr atas segala yg diungkapNya
Tiada kebathinan yg mengangkangi kecerdasanNya.
Itu hanya berlaku bagi yg tidak memilikiNya, didalam jiwa.
Bila tanpa diawali dgn ketidak nyataan.
Segala yg nyata itu bersumber dari ketidak nyataan.
Itulah logikaku berada.
Bawah sadar malampaui kesadaran bila disadari, ketidak sadaran melampaui kegilaan bila dibiasakan
Balaa' - Rizqi - Jodoh dan Maut ditangan Tuhan
Hanya tangan tangan Tuhan sajalah yg dapat memastikan
Tiada ghaib atas segala yg ditampakkanNya
Tiada Sirr atas segala yg diungkapNya
Tiada kebathinan yg mengangkangi kecerdasanNya.
Itu hanya berlaku bagi yg tidak memilikiNya, didalam jiwa.
Hanya Alloh yang Tahu
Hanya Alloh yg mengetahui dan hanya yg berTuhan kepada Alloh yg diberi tahuNya.!!!.................................
فَمَنْ يُرِدِ اللَّهُ
أَنْ يَهْدِيَهُ ۥ = HUDAN/ HIDAYAH ALLOH
يَشْرَحْ صَدْرَهُ ۥ لِلْإِسْلٰمِ ۖ وَمَنْ يُرِدْ أَنْ يُضِلَّهُ ۥ يَجْعَلْ صَدْرَهُ ۥ ضَيِّقًا حَرَجًا كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِى السَّمَآءِ ۚ كَذٰلِكَ يَجْعَلُ اللَّهُ الرِّجْسَ عَلَى الَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ
Barang siapa dikehendaki Allah akan mendapat hidayah (petunjuk), Dia akan membukakan dadanya untuk (menerima) Islam. Dan barang siapa dikehendaki-Nya menjadi sesat, Dia jadikan dadanya sempit dan sesak, seakan-akan dia (sedang) mendaki ke langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman.
[QS. Al-An'am: Ayat 125]
TERNYATA ORANG YG DAPAT HIDAYAH ALLOH ITU
ADALAH ORANG YG DAPAT AJARAN ALQURAN
DAN MEREKA MENERIMA AJARANNYA DENGAN
HATI YG TERBUKAN
MAKA ALLOH BUKAKAN KELAPANGAN DIHATI DAN FIKIRANNYA UTK MEMAHAMI.
"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
إِنَّ هٰذَا الْقُرْءَانَ يَهْدِى = SESUNGGUHNYA ALQURAN PEMBERI HIDAYAH/PETUNJUK
لِلَّتِى هِىَ أَقْوَمُ وَيُبَشِّرُ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصّٰلِحٰتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا كَبِيرًا
Sungguh, Al-Qur'an ini memberi petunjuk ke (jalan) yang paling lurus dan memberi kabar gembira kepada orang mukmin yang mengerjakan kebajikan, bahwa mereka akan mendapat pahala yang besar,
[QS. Al-Isra': Ayat 9]
""""""""""""""""""""""""""""'''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''""""""""""
الٓمٓصٓ = Alif Lam Mim Sad.
ا. = ALIF
ل. = LAM
ٓم. = MIM
ٓصٓ = SHOD
(QS. Al-A'raf: Ayat 1)
Benar-benar sayang.
Ternyata ALIF-LAM-MIM-SHOD tsb hanya Alloh yg tahu maka dari itu tidak ada yg tahu selain Alloh.
KATA SIAPAKAH BAHWASANYA.
Alif - Lam - Mim - Shod itu hanya Alloh yg tahu.?!!.....
Jawabnya kata mereka yg tidak diberi Alloh pengetahuan tentangnya
ALIF= Buah / Hasil (Uluhiyah)
TABLIGH HASIL POHON YG MENUMBUHKAN BUAH.
Buah adalah sesuatu yg dihasilkan dari jenis pohon buah,
Aneka jenis buah dgn bentuk dan warna yg berbeda begitu pula rasa, perisa dan aroma serta peruntukannya demikian pula dgn manfaatnya yg akan berbeda-beda pula.
Ada yg manis
Ada yg pahit
Ada yg Asam
Ada yg dapat langsung dimakan
Ada yg harus dikupas
Ada yg harus diolah terlebih dahulu
Ada yg jadi bahan obat
Ada yg jadi bahan utk dijadikan sayur
Ada yg jadi bahan penganan ringan
Ada yg jadi bahan utk minyak goreng
Ada yg jadi bahan utk bahan bakar
Buah pohon hasil tertinggi yg berada ditempat yg tinggi dari pohon yg menghasilkan buah.
LAM = DAUN (Lathifah /Luthfiyah)
FATHONAH BAGI KEHIDUPAN SEBUAH POHON PENGHASIL BUAH.
Daun berfungsi menyerap cahaya matahari utk pembentukan Chloropil dan proses Fotosintesa, dgn bantuan cahaya matahari daun berfungsi sbg dapur utk memproses segala apa yg dibutuhkan pohon.
Daun pada umumnya berwarna hijau terkecuali Daun telinga yg habis kena jewer atau daun telinga yg baru kena damprat dan caci maki.
Daun yg layu dan rontok akan berwarna coklat dan jatuh ketanah, dan daun tsb tidak akan jatuh sia-sia karena dia akan menjadi pupuk Oraganik (Alami) yg baik bagi pohon dan menjadi penyubur tanah.
Berbagai bentuk dan ukuran jenis daum pohon penghasil buah.
Diantaranya ada yg lebar
Ada yg kecil
Ada yg tebal
Ada yg tipis
Ada yg elieps
Ada yg bundar
Dan ada pula yg berulir disekeling sudutnya.
Tiap-tiap pohon penghasil buah dgn rasa buah yg berbeda dan akan berbeda pula bentuk dan jenis daunnya.
Ada diantara daun-daun pohon yg bisa dijadikan bahan pembungkus,
Ada pula daun yg dapat dijadikan bahan bumbu masakan
Ada pula yg dapat dijadikan sbg bahan obat
Demikian pula dgn Daun telinga orang-orang yg beriman dan yg kafir
HANYA ALLOHLAH YG TAHU PERBEDAAN LAM YG MENYERUPAI PANCING BERKAITAN DGN ITU.!!!.....
""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""'""'''''''''''''''''''''''''''''''""""
MIM = BATANG (Mulk/Milik/Mulkiyah)
AMANAH KEBERADAAN SEBUAH POHON YG MUDAH DIKENALI KARENA MIM MERUPAKAN KREDIBILITAS ATAU EKSISTENSI SEBUAH POHON BUAH.!!!
Batang adalah bagian yg terkokoh dan besar dari pohon buah, berbagai bentuk posisi pohon yg tampak dipandang mata
ada yg tegak lurus,
ada pula yg meliuk laksana liukkan tubuh wanita,
Ada yg dapat digunakan sbg bahan papan,
Ada yg dapat diolah menjadi bahan kertas
Dan ada pula yg dapat diolah utk dijadikan perabotan atau peralatan kebutuhan hidup manusia,
Dan adapula yg dapat dijadikan bahan kayu api dan bahan-bahan lainnya
Dari getah batang pohonpun dapat diolah utk digunakan berbagai bahan
Dan dari kulit pohon yg beraneka jenis, warna dan bentuk itupun dapat dipergunakan sbg berbagai bahan keperluan hidup manusia,
Bisa sbg bahan obat
Sbg bahan penyedap masakan
Dan berbagai kegunaan yg sudah diketahui maupun yg belum dikenali kegunaannya.
SHOD = AKAR (Shidqiyah)
SHODAQALLOHUL AZHIIM
SHODAQOH MUHAMMADIN
WA SHODAQOH ALA KULLI MUKMINIIN.
أَنْ يَهْدِيَهُ ۥ = HUDAN/ HIDAYAH ALLOH
يَشْرَحْ صَدْرَهُ ۥ لِلْإِسْلٰمِ ۖ وَمَنْ يُرِدْ أَنْ يُضِلَّهُ ۥ يَجْعَلْ صَدْرَهُ ۥ ضَيِّقًا حَرَجًا كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِى السَّمَآءِ ۚ كَذٰلِكَ يَجْعَلُ اللَّهُ الرِّجْسَ عَلَى الَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ
Barang siapa dikehendaki Allah akan mendapat hidayah (petunjuk), Dia akan membukakan dadanya untuk (menerima) Islam. Dan barang siapa dikehendaki-Nya menjadi sesat, Dia jadikan dadanya sempit dan sesak, seakan-akan dia (sedang) mendaki ke langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman.
[QS. Al-An'am: Ayat 125]
TERNYATA ORANG YG DAPAT HIDAYAH ALLOH ITU
ADALAH ORANG YG DAPAT AJARAN ALQURAN
DAN MEREKA MENERIMA AJARANNYA DENGAN
HATI YG TERBUKAN
MAKA ALLOH BUKAKAN KELAPANGAN DIHATI DAN FIKIRANNYA UTK MEMAHAMI.
"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
إِنَّ هٰذَا الْقُرْءَانَ يَهْدِى = SESUNGGUHNYA ALQURAN PEMBERI HIDAYAH/PETUNJUK
لِلَّتِى هِىَ أَقْوَمُ وَيُبَشِّرُ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصّٰلِحٰتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا كَبِيرًا
Sungguh, Al-Qur'an ini memberi petunjuk ke (jalan) yang paling lurus dan memberi kabar gembira kepada orang mukmin yang mengerjakan kebajikan, bahwa mereka akan mendapat pahala yang besar,
[QS. Al-Isra': Ayat 9]
""""""""""""""""""""""""""""'''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''""""""""""
الٓمٓصٓ = Alif Lam Mim Sad.
ا. = ALIF
ل. = LAM
ٓم. = MIM
ٓصٓ = SHOD
(QS. Al-A'raf: Ayat 1)
Benar-benar sayang.
Ternyata ALIF-LAM-MIM-SHOD tsb hanya Alloh yg tahu maka dari itu tidak ada yg tahu selain Alloh.
KATA SIAPAKAH BAHWASANYA.
Alif - Lam - Mim - Shod itu hanya Alloh yg tahu.?!!.....
Jawabnya kata mereka yg tidak diberi Alloh pengetahuan tentangnya
ALIF= Buah / Hasil (Uluhiyah)
TABLIGH HASIL POHON YG MENUMBUHKAN BUAH.
Buah adalah sesuatu yg dihasilkan dari jenis pohon buah,
Aneka jenis buah dgn bentuk dan warna yg berbeda begitu pula rasa, perisa dan aroma serta peruntukannya demikian pula dgn manfaatnya yg akan berbeda-beda pula.
Ada yg manis
Ada yg pahit
Ada yg Asam
Ada yg dapat langsung dimakan
Ada yg harus dikupas
Ada yg harus diolah terlebih dahulu
Ada yg jadi bahan obat
Ada yg jadi bahan utk dijadikan sayur
Ada yg jadi bahan penganan ringan
Ada yg jadi bahan utk minyak goreng
Ada yg jadi bahan utk bahan bakar
Buah pohon hasil tertinggi yg berada ditempat yg tinggi dari pohon yg menghasilkan buah.
LAM = DAUN (Lathifah /Luthfiyah)
FATHONAH BAGI KEHIDUPAN SEBUAH POHON PENGHASIL BUAH.
Daun berfungsi menyerap cahaya matahari utk pembentukan Chloropil dan proses Fotosintesa, dgn bantuan cahaya matahari daun berfungsi sbg dapur utk memproses segala apa yg dibutuhkan pohon.
Daun pada umumnya berwarna hijau terkecuali Daun telinga yg habis kena jewer atau daun telinga yg baru kena damprat dan caci maki.
Daun yg layu dan rontok akan berwarna coklat dan jatuh ketanah, dan daun tsb tidak akan jatuh sia-sia karena dia akan menjadi pupuk Oraganik (Alami) yg baik bagi pohon dan menjadi penyubur tanah.
Berbagai bentuk dan ukuran jenis daum pohon penghasil buah.
Diantaranya ada yg lebar
Ada yg kecil
Ada yg tebal
Ada yg tipis
Ada yg elieps
Ada yg bundar
Dan ada pula yg berulir disekeling sudutnya.
Tiap-tiap pohon penghasil buah dgn rasa buah yg berbeda dan akan berbeda pula bentuk dan jenis daunnya.
Ada diantara daun-daun pohon yg bisa dijadikan bahan pembungkus,
Ada pula daun yg dapat dijadikan bahan bumbu masakan
Ada pula yg dapat dijadikan sbg bahan obat
Demikian pula dgn Daun telinga orang-orang yg beriman dan yg kafir
HANYA ALLOHLAH YG TAHU PERBEDAAN LAM YG MENYERUPAI PANCING BERKAITAN DGN ITU.!!!.....
""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""'""'''''''''''''''''''''''''''''''""""
MIM = BATANG (Mulk/Milik/Mulkiyah)
AMANAH KEBERADAAN SEBUAH POHON YG MUDAH DIKENALI KARENA MIM MERUPAKAN KREDIBILITAS ATAU EKSISTENSI SEBUAH POHON BUAH.!!!
Batang adalah bagian yg terkokoh dan besar dari pohon buah, berbagai bentuk posisi pohon yg tampak dipandang mata
ada yg tegak lurus,
ada pula yg meliuk laksana liukkan tubuh wanita,
Ada yg dapat digunakan sbg bahan papan,
Ada yg dapat diolah menjadi bahan kertas
Dan ada pula yg dapat diolah utk dijadikan perabotan atau peralatan kebutuhan hidup manusia,
Dan adapula yg dapat dijadikan bahan kayu api dan bahan-bahan lainnya
Dari getah batang pohonpun dapat diolah utk digunakan berbagai bahan
Dan dari kulit pohon yg beraneka jenis, warna dan bentuk itupun dapat dipergunakan sbg berbagai bahan keperluan hidup manusia,
Bisa sbg bahan obat
Sbg bahan penyedap masakan
Dan berbagai kegunaan yg sudah diketahui maupun yg belum dikenali kegunaannya.
SHOD = AKAR (Shidqiyah)
SHODAQALLOHUL AZHIIM
SHODAQOH MUHAMMADIN
WA SHODAQOH ALA KULLI MUKMINIIN.
Rabu, 08 Juni 2016
" SHOUM ROMADHON & PUASA."
" SHOUM ROMADHON & PUASA."
Mengapa harus ada upacara ritual berpantang waktu makan.?!!..........
Apakah perbedaan Puasa ke dgn Shoum serta pantangan makan minum disiang hari.?!!.....................
SHOUM adalah PENGENDALIAN
PUASA adalah hasil yg dicapai dari usaha SHOUM adapun PANTANGAN MAKAN MINUM disiang hari merupakan TEKNIS utk menemukan fungsi dari SHOUM.
Shoum adalah suatu ketetapan tertulis disetiap KITAB ajaran SAMAWI yg dalam bahasa ARAB nya adalah
" YAA AY-YUHAL-LADZIINA AMANUU."
= Wahai sekalian orang-orang yg
Mempercayai/Beriman.
" KUTIBA ALAYKUMU SHIYAMA."
= Ketetapan tertulis atas kamu utk
mengendalikan.
" KAMA KUTIBA ALAL-LADZIINA MIN
QOBLIKUM, LA-ALAKUM TAT
-TAKUUN."
= Sebagaimana ketetapan yg berlaku
atas orang-orang sebelum kamu
agar kamu berdisiplin."
Mengapa digunakan kata KUTIBA
Dan mengapa bukannya gunakan kata " FARODHO/FARDHU ALAYKUMU
SHIYAM."
Padahal pengertian pelaksanaan seremonial ritual Shoum/Puasa kita mengenalnya dgn suatu perintah Alloh yg diwajibkan atau FARDHU.
SHOUM dalam ajaran Islam merupakan ketetapan yg ada dalam ajaran SAMAWI dan itu amat dibutuhkan bagi kehidupan umat manusia yg memandang perlu utk melaksanakannya maka sifat himbauannya pun gunakan kata.
" Yaa Ayyuhal-ladziina Amanuu.!!!..."
Artinya himbau tsb berbentuk ajakan atas siapapun yg percaya sehingga dia memandang perlu dan melaksanakan SHOUM karena hal tsb sudah ada contoh yg berlaku atas umat yg percaya sebelum mereka.
Artinya SHOUM bukanlah suatu kewajiban dari TUHAN kepada Manusia melainkan KEWAJIBAN atas manusia yg membutuhkan hal tsb sesuai dgn kapasitas keimanan yg diyakininya.
AJAKKAN BUKAN EJEKKAN
ANJURAN BUKAN TEGURAN
HIMBAUAN BUKAN PAKSAAN
NASIHAT BUKAN ANCAMAN.
Dalam hadits-hadits Nabi menjelaskan berbagai hal yg berhubungan dgn SHOUM ROMADHON begitupula tafsir-tafsir hadits Shoheh para Ulama terdahulu spt Ibnu Katsir, Ibnu Majah, Shohih Bukhori dll.
Namun sayangnya
MASYARAKAT KURANG MENDAPATKAN AKSES YG BERIMBANG DGN MENYELURUH UTK PENYEMPURNAAN PENGETAHUAN MEREKA SEPUTAR AJARAN ISLAM SEHINGGA TIDAK JARANG KITA TEMUKAN UMAT-UMAT YG PEMAHAMAN ISLAMNYA HANYA NGAMBANG DAN TIDAK PUNYA ARGUMEN/HUJJAH MELAINKAN KEYAKINAN YG SIFATNYA DIPAKSAKAN DAN MEMAKSAKAN, DAN HAL ITU DIPERPARAH DENGAN BERBAGAI WEJANGAN-WEJANGAN YG DIKEMAS KEDALAM AJARAN ISLAM YG MENGATASNAMAKAN AJARAN ISLAM JUSTRU YG DIKEDEPANKAN HANYALAH DONGENG-DONGENG PRIBADI, CERITA-CERITA DAERAH, KISAH-KISAH PENGALAMAN SPIRITUAL BAIK ORANG YG DIKENAL MAUPUN PENDAKWA, DAN TOKOH-TOKOH APA SAJA YG MEREKA JADIKAN IDOLA SUMBER CERITA YG DIISLAMKAN BOLEH JADI ATAS SAHABAT NABI, ATAS NAMA ORANG DEKAT NABI, ORANG DIZAMAN NABI, ORANG-ORANG SUCI, PARA WALI LOKAL, ULAMA LOKAL BAHKAN KISAH PENGALAMAN SPIRITUAL SI PENCERAMAH YG NGARANG KARENA BUKTI KEBENARAN CERITANYA BELUM TUNTU BISA DITELUSUR.
INI FAKTA BRO.!!!.....
SAMPAI KAPAN KALIAN MAU DIKIBULI SEPERTI ANAK TK.
KALIAN BEGITU SAJA PERCAYA TANPA PUNYA KESEMPATAN UTK MENGKRITISI APA YG MEREKA SAMPAIKAN SBG UPAYA UJI MATERI KEBENARAN,
INI GILIRAN MENGHADAPI STATUS ANTIMO MPR KALIAN PADA SOK TAHU TENTANG KEBENARAN DAN SERAMPANGAN BERKOMENTAR MEMAKSAKAN PENDAPAT.
SUDAHLAH, AKU SUDAH LUMUTAN IKUTI KULIAH SUBUH DAN TANYA JAWAB SEMUA MATERINYA SUDAH DIKONDISIKAN DEMIKIAN PULA JAWABANNYA, DAN MANA MUNGKIN KITA DIBERI KESEMPATAN MELONTARKAN PERTANYAAN YG TAJAM SBG UPAYA PENDALAMAN MATERI KAJIAN BORO-BORO MENGKRITISI JAWABAN DAN DALIL.
PALING-PALING YG KALIAN TEMUKAN JAWABAN NYELENEH YV MEMAKSAKAN PENDAPAT DGN MENGATAS NAMAKAN HADITS NABI ATAU JAWABAN SBB.
" Islam tak boleh diperdebatkan.!!!..."
" Islam tak boleh gunakan akal.!!!..."
" Ini kata hadits dan Ulama, apa kau
merasa lebih pintar dan lebih benar
dari Nabi dan Ulama.!!!..."
" Dalam Islam ada adabnya
belajar.!!!.."
" Saudara ini mau belajar atau
menggurui.?!!..."
" Saudara harus belajar dulu kitab ini
dan itu.!!!..."
" Benarkan dulu pemahaman Islam
saudara.!!...."
DAN SETERUSNYA SEENAK PERUTNYA SAJA MENJAWAB DGN BERBAGAI KESOMBONGAN DAN TUDUHAN, PADAHAL PERTANYAAN TIDAK MEMBUTUHKAN KOMENTAR DARI YG DITANYA DAN MENGOMENTARI KEADAAN PENANYA, SBB PERTANYAAN HANYA MEMBUTUHKAN JAWABAN DARI YH DITANYA KALAU BISA MENJAWAB TERKECUALI BILA PERTANYAANNYA NGAWUR DAN TIDAK BISA DIPERTANGGUNG JAWABKAN, ITUPUN HARUS MEMINTAKAN KLARIFIKASI PRIHAL PENTING DAN TIDAKNYA, DAN ALASAN SERTA ARAH MAUPUN KEBENARAN SEBUAH PERTANYAAN."
“SHOUM ROMADHON & PUASA 2."
Bila ditanya,
" Mengapa harus berpantang makan dan minum disiang hari.?!!............"
Alasannya
" Yah agar kita dapat merasakan kesengsaraan dan kelaparan saudara-saudara kita yg hidup dibawah garis kemiskinan,!!!..."
Bila ditanya
" Benarkah hal tsb akan dapat menghantarkan kita kepada perasaan keperdulian sehingga kita bisa mengetahui kesulitan hidup orang-orang yg kelaparan dan kehausan agar tumbuhnya tenggang rasa dan keperdulian sosial.?!!.............."
Merek jawab
" Tentu saja iya karena hal tsb kitapun rasakan sbgmn apa yg mereka rasakan.!!!........."
ADAKAH YG BISA MEMBANTAH BILA ANTIMO MPR KATAKAN OMOOOOOMG KOSOOONG, OMOOOONG BESAAAR.!!!
Pastinya akan muncul berbagai komen ngawur sbgmn kengawuran persepsi pemahaman yg mereka yakini tanpa dasar ilmu melainkan terpengaruh mayoritas opini tekanan sosial.!!!......
Jika mereka mau menyadari maka pastilah mereka tahu bahwasanya argumen mereka itu terlalu mengada-ada.
BUKTINYA ADALAH SBB.
1. Orang yg miskin yg kehausan dan kelaparan itu akibat dari ketidak mampuan dia dalam pemenuhan kebutuhan hidup akibat dari ketidak adilan sosial dalam hal kesempatan utk mendapatkan kehidupan yg layak sebagai mestinya.
Kalaupun mereka tsb mendapat kesempatan utk pemenuhan kebutuhan utk mengusir kelaparan dan kehausan tetap saja mereka tidak mempunyai pilihan makanan dan minuman utk mrk konsumsi yg sesuai selera sekalipun mereka menginginkannya (Makanan dan minuman enak lagi lezat)
BAGAIMANAKAH KALIAN KETIKA BERBUKA APAKAH APA YG KALIAN RASAKAN SERUPA DGN APA YG MEREKA RASAKAN.?!!.................
KETIKA MENDEKATI BERBUKA SELURUH DORONGAN HAWA NAFSU YG ANDA INGINI DAPAT ANDA PENUHI BAHKAN ANDA PERTURUTKAN BILA PERLU SELURUH TAJIL YG DIJUAL KALIAN BORONG UTK DIMASUKAN KEDALAM MULUT RAKUS DAN SERAKAH YG MEMPERTURUTKAN DORONGAN NAFSU.
BERBAGAI MINUMAN ES INI DAN ITU AUDAH TEREKAM DALAM OTAK YG DIKUASAI SELERA NAFSU,
BERBAGAI MAKANAN ENAK SUDAH TEREKAM DIOTAK YG DIKUASAI NAFSU.
ITUKAH PELATIHAN UTK SAMA-SAMA MERASAKAN, EDUKASI MACAM APA YG BISA MEMBENTUK KEPRIBADIAN KESADARAN SOSIAL YG GUNAKAN HAL SEMACAM ITU.
KALIAN YG TIDAK MAKAN DISIANG HARI BISA LAKUKAN AKSI BALAS DENDAM PADA SAAT SORENYA,
LANTAS APAKAH ORANG-ORANG YG MELARAT BISA LAKUKAN SEBAGAIMANA YG KALIAN LAKUKAN.
Artinya teori pertama cacat pengertian dan gagal faham kebenaran karena jauh dari logika dan fakta yg sesungguhnya.
"SHOUM ROMADHON DAN PUASA 3"
MANAJEMEN STRES.!!!
"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
Hadits Nabi
" Kebanyakan umatku yg berpuasa
hanya dapatkan lapar dan haus.!!!.."
Adakah yg tahu esensi dari berpantang makan dan minum disiang hari, dan mengapa harus bangun utk makan malam dgn ganjaran akan mendapatkan rahmat atau berkah sbgmn apa yg dikatakan
Hadits Nabi dibawah ini.
" Sesungguhnya pada makan sahur
itu terdapat berkah.!!!..."
Pada hakekatnya tidak ada yg berubah dari bulan romadhon
Baik dalam hal asupan yg nenjadi kebutuhan tubuh,
baik itu berupa makanan sebagai kalori utk energi
maupun minuman utk suplay cairan tubuh utk mencegah dehidrasi sbg pengganti yg haus maupun rusak karena porsinya tetap sama justru sebaliknya bila ditinjau dari pengeluaran yg terjadi utk kebutuhan konsumsi romadhon itu jauh lebih besar ketimbang hari-hari lainnya.
Sekali lagi ini fakta yg tak terbantahkan.!!!...........
Lantas darihal apa esensi romadhon yg dapat diterima akal sehat sbg suatu ajaran utk membangun kesadaran keperdulian sosial utk merasakan kelaparan yg dirasakan orang miskin.!!!.......
MENGAPA KETIKA PUASA ORANG TANPAK LESU DAN BENARKAH HAL ITU TERJADI AKIBAT DARI KEKURANGAN KALORI DAN DEHIDRASI.?!!.....…............
Pada hakekatnya tidak ada perubahan yg mencolok baik ketika puasa maupun tidak terkecuali penggunaan waktu istirahat/tidur malam yg alami gangguan dan berkurang yg tentunya amat besar dampaknya bagi mereka yg hidupnya tidak spt kalong.
Akibat dari kuranganya istirahat malam itulah yg jadi pemicu tubuh mudah lelah.
Bila dilihat sepintas sepertinya tidak bermasalah,
namun bila diteliti kaitannya dgn system methabolisme tubuh yg berhubungan ke dengan mental bagi yg mengerti itu amat besar pengaruhnya dgn alasan sbb.
Kita mulai dari buka.
1. Buka puasa pukul 18.
dilanjutkan dgn Maghrib dan
Tarawih bagi yg melakukannya.
Selesai pukul 20.
2. Tidur minimal pukul 21karena
harus membereskan/merapikan
rumah setelah berbuka.
3. Bagi yg hobby ngumpulin pahala
tentu saja akan mengusahakan utk
bangun pada pukul 1 utk
bertahajud usai tahajud
mempersiapkan utk makan sahur.
4. Makan sahur pukul 3 atau 4 fajar
selanjutnya bersih-bersih dan
mustahil langsung tidur karena
waktunya mepet kedengan Shubuh,
Pastilah moment meraup pahala
dari sholat wajib mustahil akan
disia-siakan.
5. Karena Shubuh itu sudah
menjelang jam kerja, bagi yg takut
kesiangan ngantor pasti langsung
mempersiapkan keberangkatannya
kekantor alias tidak tidur lagi.
Dan jika pulang kantornya pukul 3.
Artinya pulang dari ngantor bila
tidak ada kesibukan maka akan
dipergunakan utk tidur lagi, minimal
1 atau 2 jam kita dapat kesempatan
tidur sebelum menjelang buka dan
selanjutan begitulah putaran
kegiatan selama romadhon yg
berarti kesempatan tidur/istirahat
malam kita hanya 3 jam dan
ditambah tidur siang hanya 2 jam
total tidur sehari semalam yg kita
lakukan hanya 5 jam berarti kita
kekurangan istirahat tidur malam
sebanyak 3 jam itupun bila kwalitas
tidur siang disejajarkan dgn tidur
malam.
ARTINYA PENGARUH TERBESAR YG MENIMBULKAN DAMPAK BESAR BUKANLAH TERLETAK PADA PERUBAHAN JADWAL MAKAN & MINUM MELAINKAN KEKURANGAN TIDUR / ISTIRAHAT MALAMLAH YG JADI PENYEBABNYA.
Apa yg akan terjadi dgn hal tsb.?!!.....
Tentu saja tensi darah akan rendah dan emosi tidak stabil dan ritme jantungpun akan terpengaruh.!!!.......
maka hal itulah yg jadi pemicu mudah sekali manusia terbakar emosi dibulan puasa ini
"SHOUM ROMADHON DAN PUASA 4."
Tekanan emosi akibat kurang istirahat memicu peningkatan asam lambung akibat syaraf otak bawah sadar kita telah merekam kebiasaan kita sebelum bulan romadhon yakni pukul 7 pagi sarapan dan pukul 12 siang makan siang.
Akibatnya akumulasi produksi asam lambung akan terkonsentrasi pada jam-jam tsb.
Apa dampaknya bagi mental dan fisik kita dan kapan puncak dampak tsb terjadi. Karena pada pukul 7 pagi kita tidak makan makan reaksi asam lambung akan terjadi 2 s/d 3 jam kemudian artinya pada pukul 9 atau 10 efeknya baru terasa, Adapun dampak dari tidak makan siang pukul 12 maka efeknyapun akan terasa 2 s/d 3 jam kemudian bagi disik dan mental kita.
MAKA PADA WAKTU-WAKTU ITULAH EFEK PUASA YG AMAT TERAMAT SANGAT BERAT TERASA BAGI MEREKA YG MELAKUKAN PUASA TIDAK MAKAN DAN MINUM DISIANG HARI.
DAN ITU DITAMBAH STRES AKIBAT KEKURANGAN ISTIRAHAT / TIDUR MALAM YG MEMPERBESAR DAMPAK BAGI FISIK DAN MENTAL YG TINGKAT PENGGUNAAN ENERGI SERTA CAIRAN TUBUH AMAT BESAR.
Dalam ajaran Islam telah diberikan solusi utk mengeliminir dampak dari semua itu yakni pengalihan dgn cara memperbanyak ibadah spt dzikir dsb.
Artinya pengaruh terbesar yg dampaknya terasa bagi mereka yg berpuasa dibulan romadhon tsb hanya terjadi pada dua waktu tsb yakni
Pukul 10 siang dan pukul 5 sore.
Mengapa harus mengalami hal semacam itu dan mengapa harus dibikin stres dan mengapa waktu-waktu itu yg menjadi waktu terberat bagi umat manusia yg melaksanakan puasa.
Orang yg mengerti tentu saja menguasai KURIKULUM TSB.!!!.........
He,..he,...he,...he,....!!!
Maka dari itu bagi umat yg tidak mengerti dan hanya ikut-ikutan meramaikan makanya dari tahun ketahun dia tidak akan pernah kembali kepada Fitra manusianya melainkan belajar dan belajar berpuasa tak pernah lulus karena tak mendapatkan esensi puasa selain dari LAPAR dan HAUS sbgmn apa yg dikatakan hadits Nabi tsb.
Bayangkan bila puasa jasmani saja tidak tamat-tamat, lantas bagaimana utk puasa Wali dan Rosul.
PLOTOTIN HADITS-HADITS NABI TENTANG PUASA AGAR TIDAK HANYA BISA NGEBACOT MEMPERSALAHKAN.!!! ..."Shogun dilawan, capek dech.!!!...." "SHOUM ROMADHON DAN PUASA 5."
MANAGEMENT STRESS.
Shoum romadhon = Mengendalikan gejolak.
Edukasi seremonial prosesi ritual memuat ajaran berpantang makan minum diwaktu siang yg dimulai Shubbuh dan bangun fajar utk makan sahur serta berbuka ketika tenggelam surya (matahari disebelah Barat) Muatan-muatan yg terkandung dalam pelatihan Shoum Romadhon adalah sbb. 1. Kedisiplinan lawan dari keliaran Binatang 2. Kejujuran lawan dari kelicikkan tipu daya setan 3. Pengendalian Hawa Nafsu lawan dari Kebuasan dan kerakusan kejahatan hawa Nafsu 4. Keikhlasan dan tanpa pamrih karena penilaian langsung dari Alloh hal ini merupakan edukasi utk membangun kesadaran individual memulai sesuatu hal kebaikkan tanpa perduli penilaian disekelilingnya. Lawan dari sifat pencitraan, menipu diri dan segala bentuk cerminan rapuhnya kepribadian.
Semua itu diuji pada saat pukul 10 siang dan puncak dari ujian terberat akan muncul pada pukul 5 sore mendekati waktu berbuka puasa.
Mampukah kita mengendalikan hasutam dan rongronhan hawa nafsu yg menuntut balas dgn segala macam keinginannya mampukah dikendalikan.
Bila selama sebulan hal tsb berhasil dikendalikan sedangkan kondisi mental dalam keadaan tertekan akibat kurang istirahat tidur malam maka telah terjadi peningkatan kwalitas kendali kecenderung diri umat yg tentunya akan meningkatam kecerdasam spiritual dan emosional karena pada saat itupula kitapun dilatih untuk mengendalikan sikap diri, dan seluruh panca indera.
Minggu, 05 Juni 2016
" ENSIKLOPEDHIA HURUF HIJAIYAH
HIJAIYAH."
01. Alif = Alloh = Alpha = Ada =
Asal = Awal & Akhir
02. Ba. = Baligh = Bayi = Balita = Bawah
Sadar
Tahap A= Jasad). 0 s/d 7
Tahap B= Jiwa). 7 s/d 14
Tahap C=Ruh). 14 s/d 21
03. Ta. = Remaja Dewasa/Seimbang/
Berpasangan
Tahap A= Jasad). 21 s/d 28
Tahap B= Jiwa). 28 s/d 35
Tahap C= Ruh). 35 s/d 42.
04. Tsa = Matang/Sempurna/Sepuh/
Tua/Manula/Pikun
Tahap A= Jasad). 42 s/d 49
Tahap B= Jiwa). 49 s/d 56
Tahap C=Ruh). 56 s/d 63
7 x 9 = Pensiun
BA-TA-TSA-N (Naas)
"""""""""""""""""""""""""""""""""""""
Batasan Nun
Batasan Nubuwah
Batasan Naas
""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
05. Jim = Jahannam/Jahiliyah
06. Ha. = Hasad/Hiinu
07. Kho = Khowas/Khonnaas
""""""""""""""""""""""""""""""""""""''''''''''''''''''''
08. Dal = Dat (Data) DNA-RNA
09. Dzal = Dzat (Esensi)
10. Ro. = Roh (Kehidupan)
11. Zai. = Zuyyina (Kecenderungan)
(Zigoth)
12. Sin. = S Naas = Jasad Kosong
Jiwa Kosong
Roh Kosong
13. Syin = S-Y-Naas=Jasad Isi
Jiwa Isi
Ruh Isi
Alloh-Wahyu-Rosul
Adam-Hawa-Iblis
Jasad-Jiwa-Roh
Emosi-Intelijensi-Spiritual
14. + Shod = Shidiq (Benar)
15. ~ Dhot = Dholla (Salah/Sesat)
""""""""""""""""""""""""""""""""''''''''''''''''''''''''''''"""""
16. Tho = Thoghut = Gelap/Tipuan
17. Zho = Zhohir = Terang/Jujur
18. Ain = Aqol
(Otak Kecil & Otak besar)
19. Ghin = Ghaib (Otak tengah/
Genius)
20. Fa = Proses/Sifat
21. Qof = Qolb=Qorin (Tempat)
22. Kaf = Engkau = Menyeluruh
23. Lam = Fungsi semestinya
MIM = 24
NUN = 25
"""""""""""""""""
01. Alif = Alloh = Alpha = Ada =
Asal = Awal & Akhir
02. Ba. = Baligh = Bayi = Balita = Bawah
Sadar
Tahap A= Jasad). 0 s/d 7
Tahap B= Jiwa). 7 s/d 14
Tahap C=Ruh). 14 s/d 21
03. Ta. = Remaja Dewasa/Seimbang/
Berpasangan
Tahap A= Jasad). 21 s/d 28
Tahap B= Jiwa). 28 s/d 35
Tahap C= Ruh). 35 s/d 42.
04. Tsa = Matang/Sempurna/Sepuh/
Tua/Manula/Pikun
Tahap A= Jasad). 42 s/d 49
Tahap B= Jiwa). 49 s/d 56
Tahap C=Ruh). 56 s/d 63
7 x 9 = Pensiun
BA-TA-TSA-N (Naas)
"""""""""""""""""""""""""""""""""""""
Batasan Nun
Batasan Nubuwah
Batasan Naas
""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
05. Jim = Jahannam/Jahiliyah
06. Ha. = Hasad/Hiinu
07. Kho = Khowas/Khonnaas
""""""""""""""""""""""""""""""""""""''''''''''''''''''''
08. Dal = Dat (Data) DNA-RNA
09. Dzal = Dzat (Esensi)
10. Ro. = Roh (Kehidupan)
11. Zai. = Zuyyina (Kecenderungan)
(Zigoth)
12. Sin. = S Naas = Jasad Kosong
Jiwa Kosong
Roh Kosong
13. Syin = S-Y-Naas=Jasad Isi
Jiwa Isi
Ruh Isi
Alloh-Wahyu-Rosul
Adam-Hawa-Iblis
Jasad-Jiwa-Roh
Emosi-Intelijensi-Spiritual
14. + Shod = Shidiq (Benar)
15. ~ Dhot = Dholla (Salah/Sesat)
""""""""""""""""""""""""""""""""''''''''''''''''''''''''''''"""""
16. Tho = Thoghut = Gelap/Tipuan
17. Zho = Zhohir = Terang/Jujur
18. Ain = Aqol
(Otak Kecil & Otak besar)
19. Ghin = Ghaib (Otak tengah/
Genius)
20. Fa = Proses/Sifat
21. Qof = Qolb=Qorin (Tempat)
22. Kaf = Engkau = Menyeluruh
23. Lam = Fungsi semestinya
MIM = 24
NUN = 25
"""""""""""""""""
1. Alfatihah didalamnya ada 7,huruf Hijiyah yg tak dipakai
9. At-taubah tanpah bissmillah karena basis
18 Alkahfi ayat 16-17-18
Jawabannya pada surah 16 ayat 99.
Berlundung
27 ayat 30,baru dapat Bismillahnya.
Dstnya An-naas penutupan manusia ada 7 huruf hijaiyah yg tak terdapat padanya.
Diantaranya ada yg sama Alfatihah yakni TSA, ZAI, ZHO
9. At-taubah tanpah bissmillah karena basis
18 Alkahfi ayat 16-17-18
Jawabannya pada surah 16 ayat 99.
Berlundung
27 ayat 30,baru dapat Bismillahnya.
Dstnya An-naas penutupan manusia ada 7 huruf hijaiyah yg tak terdapat padanya.
Diantaranya ada yg sama Alfatihah yakni TSA, ZAI, ZHO
**KODAM AYATULLOH**
Ilmu Makrifat Huruf adalah Ilmu Tua di dalam kepercayaan Aribillah mereka adalah para wali Allah yang penyebar agama di muka bumi, Ilmu Makrifa
Huruf merupakan salah satu Jabar Sirr dari pola Kaf Ya Ain Shod dan Ha Mim Ain Sin Qof yang mengandung energi ruhaniyyah sangat luar biasa.
Di kalangan Ulama Sufi dan Ulama Ahli Hikmah berpendapat bahwa pengalian rahasia-rahasia Ilmu Huruf adalah sebagian dari ijtihad asal tidak bertentangan dengan dalil dan nas, dan bukankah di dalam Al’Quran banyak menggunakan huruf-huruf tunggal. Misalnya huruf : Kaf Ha Ya Ain Shod dan huruf : Ha Mim Ain Sin Qof lain sebagainya,
Bagi kalangan Ulama Mutaakhirin pada umumnya huruf, angka dan simbol tersebut mereka memberikan kalimat kunci “ Allahu alamu bi muradihi “ Artinya : Allah yang mengetahui akan maksudnya.
Hal tersebut tidak berarti menutup kemungkinan untuk memberikan gambaran dan isyarat, para Ahli Hikmah berpendapat bahwa setiap huruf dalam Al’Quran memiliki khodamus Malaikat
sebagai penjaga yang terdiri dari malaikat di tafsirkan dalam Ayat
Firman Allah : “ Sesungguhnya kami turunkan Dzikra ( peringatan berupa Al’Quran ) dan sesungguhnya bagi Al’Quran ada penjaganya “ ( Q.S. Al-Hijr : 9 )
Ilmu makrifat huruf adalah ilmu yang menjadi induk dari segala ilmu rajah adalah rangkaian huruf dan angka serta simbol spiritual yang di buat dengan cara dan tehnik tertentu hingga memancarkan energi spiritual rangkaian huruf, angka dan simbol spiritual yang kombinasinya hanya di ketahui para ahli makrifat sehingga mereka bisa menggunakan untuk bermacam-macam dan berbeda-beda khasiatnya,
Secara spesifik ilmu huruf di bagi menjadi dua yaitu huruf mukjam nuroniyah yang berjumlah huruf empat belas yang di gunakan oleh Allah dalam Al-Qur'an untuk menjaga Al-Qur'an dari perubahan, huruf nuroniyah. sedangkan huruf dari segi golongan,huruf terbagi menjadi empat bagian yaitu huruf api ada tujuh huruf, yang kedua huruf bumi ada tujuh huruf, yang ketiga huruf angin ada tujuh huruf, yang ke empat adalah huruf air ada tujuh huruf.
Penafsiran Ahli Sufi atas makna rahasia atas Al-Qur’an di dasarkan pada perlambang, yang hanya bisa di ungkap melalui kesucian, suatu penafsiran yang tidak terbatas hanya pada aspek lahiriah dan batiniah dari teks surat secara keseluruhan, ayat per ayat, tetapi juga menukil hingga ke tafsir atas huruf tersebut. Al-Qur’an adalah wahyu Allah, yang boleh di katakan merepresentasikan segala Ilmu Allah, maka setiap huruf adalah ayat tersendiri yang melambangkan maksud tertentu.
Rahasia-rahasia Al-Qur’an, mulai dari rahasia surat hingga ke rahasia huruf tak bisa di ketahui melalui penalaran, tetapi melalui jalur lain, yakni mujahadah ( Jihad Akbar ) sampai seseorang mencapai mukasyafah dan musyahadah ( Kesaksian atas kenyataan batin ).
Imam Ja’far As-Shidiq mengatakan : “
Awalnya terbersit pikiran dalam diri Tuhan, sebuah niat, sebuah kehendak, obyek dari pikiran ini, atau niat dari kehendak ini, adalah huruf-huruf yang menjadi prinsip segala hal, yang menjadi indeks dari segala sesuatu dalam ciptaan, dari huruf-huruf inilah segala sesuatu diketahui. ”
Rasulullah Saw bersabda : “ Semua ayat Al-Qur’an mengandung makna lahir dan batin. Setiap hurufnya memiliki makna tertentu, dan setiap huruf menyatakan secara tak langsung tempat kedudukannya ( matla ) “.
Al-Tirmidi menyatakan bahwa semua ilmu ada dalam huruf-huruf karena asal-muasal ilmu sesungguhnya berasal dari asma agung Tuhan, yang melahirkan penciptaan dan pengaturan, Allah mengajari Adam pengetahuan dan akar pengetahuan, pengetahuan itu terdiri dari nama-nama, akar pengetahuan adalah 28 huruf abjad Arab, bahasa berakar pada huruf. Maka makna pengetahuan bukan hanya di temukan dalam kalimat atau kata dua puluh delapan huruf Arab.
Syekh Muhyiddin Ibnu Arabi menyatakan, adalah artikulasi ( perwujudan ) dari prinsip tunggal, yang masing-masing terkait dengan Nama Ilahi, jadi setiap bentuk dasar huruf mengindikasikan makna. Allah meletakkan pengetahuan marifat nama-nama ke dalam hati Adam,
Huruf merupakan salah satu Jabar Sirr dari pola Kaf Ya Ain Shod dan Ha Mim Ain Sin Qof yang mengandung energi ruhaniyyah sangat luar biasa.
Di kalangan Ulama Sufi dan Ulama Ahli Hikmah berpendapat bahwa pengalian rahasia-rahasia Ilmu Huruf adalah sebagian dari ijtihad asal tidak bertentangan dengan dalil dan nas, dan bukankah di dalam Al’Quran banyak menggunakan huruf-huruf tunggal. Misalnya huruf : Kaf Ha Ya Ain Shod dan huruf : Ha Mim Ain Sin Qof lain sebagainya,
Bagi kalangan Ulama Mutaakhirin pada umumnya huruf, angka dan simbol tersebut mereka memberikan kalimat kunci “ Allahu alamu bi muradihi “ Artinya : Allah yang mengetahui akan maksudnya.
Hal tersebut tidak berarti menutup kemungkinan untuk memberikan gambaran dan isyarat, para Ahli Hikmah berpendapat bahwa setiap huruf dalam Al’Quran memiliki khodamus Malaikat
sebagai penjaga yang terdiri dari malaikat di tafsirkan dalam Ayat
Firman Allah : “ Sesungguhnya kami turunkan Dzikra ( peringatan berupa Al’Quran ) dan sesungguhnya bagi Al’Quran ada penjaganya “ ( Q.S. Al-Hijr : 9 )
Ilmu makrifat huruf adalah ilmu yang menjadi induk dari segala ilmu rajah adalah rangkaian huruf dan angka serta simbol spiritual yang di buat dengan cara dan tehnik tertentu hingga memancarkan energi spiritual rangkaian huruf, angka dan simbol spiritual yang kombinasinya hanya di ketahui para ahli makrifat sehingga mereka bisa menggunakan untuk bermacam-macam dan berbeda-beda khasiatnya,
Secara spesifik ilmu huruf di bagi menjadi dua yaitu huruf mukjam nuroniyah yang berjumlah huruf empat belas yang di gunakan oleh Allah dalam Al-Qur'an untuk menjaga Al-Qur'an dari perubahan, huruf nuroniyah. sedangkan huruf dari segi golongan,huruf terbagi menjadi empat bagian yaitu huruf api ada tujuh huruf, yang kedua huruf bumi ada tujuh huruf, yang ketiga huruf angin ada tujuh huruf, yang ke empat adalah huruf air ada tujuh huruf.
Penafsiran Ahli Sufi atas makna rahasia atas Al-Qur’an di dasarkan pada perlambang, yang hanya bisa di ungkap melalui kesucian, suatu penafsiran yang tidak terbatas hanya pada aspek lahiriah dan batiniah dari teks surat secara keseluruhan, ayat per ayat, tetapi juga menukil hingga ke tafsir atas huruf tersebut. Al-Qur’an adalah wahyu Allah, yang boleh di katakan merepresentasikan segala Ilmu Allah, maka setiap huruf adalah ayat tersendiri yang melambangkan maksud tertentu.
Rahasia-rahasia Al-Qur’an, mulai dari rahasia surat hingga ke rahasia huruf tak bisa di ketahui melalui penalaran, tetapi melalui jalur lain, yakni mujahadah ( Jihad Akbar ) sampai seseorang mencapai mukasyafah dan musyahadah ( Kesaksian atas kenyataan batin ).
Imam Ja’far As-Shidiq mengatakan : “
Awalnya terbersit pikiran dalam diri Tuhan, sebuah niat, sebuah kehendak, obyek dari pikiran ini, atau niat dari kehendak ini, adalah huruf-huruf yang menjadi prinsip segala hal, yang menjadi indeks dari segala sesuatu dalam ciptaan, dari huruf-huruf inilah segala sesuatu diketahui. ”
Rasulullah Saw bersabda : “ Semua ayat Al-Qur’an mengandung makna lahir dan batin. Setiap hurufnya memiliki makna tertentu, dan setiap huruf menyatakan secara tak langsung tempat kedudukannya ( matla ) “.
Al-Tirmidi menyatakan bahwa semua ilmu ada dalam huruf-huruf karena asal-muasal ilmu sesungguhnya berasal dari asma agung Tuhan, yang melahirkan penciptaan dan pengaturan, Allah mengajari Adam pengetahuan dan akar pengetahuan, pengetahuan itu terdiri dari nama-nama, akar pengetahuan adalah 28 huruf abjad Arab, bahasa berakar pada huruf. Maka makna pengetahuan bukan hanya di temukan dalam kalimat atau kata dua puluh delapan huruf Arab.
Syekh Muhyiddin Ibnu Arabi menyatakan, adalah artikulasi ( perwujudan ) dari prinsip tunggal, yang masing-masing terkait dengan Nama Ilahi, jadi setiap bentuk dasar huruf mengindikasikan makna. Allah meletakkan pengetahuan marifat nama-nama ke dalam hati Adam,
sampai hari kiamat, nama adalah penanda atas sesuatu, sedangkan sifat ( Atribut ) adalah penjelasan yang datang dari sesuatu itu, nama adalah untuk bahasa, sifat adalah untuk penglihatan dan pemahaman.
Tetapi jika Allah adalah tersembunyi, tak bisa di sentuh, di lihat, di rasakan, di cium atau di pahami, maka bagaimana mungkin manusia bisa mengetahui atau melihat sesuatu itu ... ?. Allah tidak bisa di pahami dengan perasaan, sentuhan, penglihatan dan sebagainya,
Karena Dia Allah adalah “ perbendaharaan tersembunyi yang maha gaib, oleh karenanya sebelum Dia menciptakan dunia, Dia memperlihatkan sifatnya demi kepentingan hambanya. Setiap sifat ini kemudian di ekspresikan dalam kombinasi huruf-huruf yang menjadi Asma al-Husna.
Nama yang berasal dari sifat dan Allah bisa di deksripsikan karena ada sifat yang memancar, nama dan sifat hadir agar lidah bisa mengucapkannya hingga menjadi suara, nama dan sifat, sebagai bentuk penjelasan, adalah seperti cahaya yang menerangi langit dan bumi, sehingga segala sesuatu yang ada dalam ciptaan menjadi jelas “ Allah adalah cahaya langit dan bumi ”
Melalui huruf-huruf itulah Allah menampakkan diri kepada hambanya, seperti dinyatakan oleh Imam Jafar As Sidiq : “ Allah memperlihatkan Dirinya kepada hambanya dalam kitabnya, namun mereka tidak melihatnya,” yakni memperlihatkan Dirinya dalam rahasia di balik huruf-huruf Kitabullah “.
Dengan demikian untuk mengenalnya ( Marifat ), kita mesti membaca Al-Qur’an dalam pengertian mistis ini. Jadi Iqra bacalah, yakni siapa saja yang membaca Al-Qur’an dan asmanya, ia laksana menyambungkan cahaya pengetahuan dari lidahnya ke sumbernya, ada hubungan penting antara pensucian jiwa, membaca Al-Qur’an, dan pengetahuan Allah.
Seseorang yang telah mensucikan diri dari segala hawa nafsu, ia akan mengalirkan khasanah Ilmu Allah ke dalam dirinya melalui perantaraan Al-Qur’an, Ia akan di karuniai pengetahuan tentang makna lahir dan batin dari Al-Qur’an. Karena itu dapat di pahami jika Nabi dan Wali Allah memiliki pemahaman tentang Al-Qur’an yang tidak di pahami oleh manusia biasa.
Menurut Al-Hakim al-Tirmidhi, salah satu tanda Wali Allah adalah ia menguasai ilmu marifat huruf, Ilmu huruf ini di anggap kunci bagi semua ilmu lainnya, Turunnya wahyu Al-Qur’an dalam bentuk huruf-huruf adalah semacam transformasi dari dunia yang tak di ciptakan atau tak dapat dipahami menjadi dunia yang terciptakan atau dapat dipahami.
Abjad Arab yang merupakan bahasa Al-Qur’an terdiri dari 28 huruf yang terbagi menjadi dua bagian, 14 huruf-huruf yang jelas dan 14 huruf-huruf yang tersembunyi ( dalam ilmu tajwid ini di namakan Huruf Syamsiyyah dan Huruf Qamariyyah ) huruf yang berkaitan dengan dunia yang tak terciptakan
adalah huruf-huruf misterius yang menjadi awal dari 29 surah.
Huruf-huruf itu tidak “ di vokalkan ” misalnya ayat pertama surat al-Baqarah di baca Alif, Lam, Miim di baca tanpa harakat ( penanda vocal ), semua ayat Al-Qur’an bisa di baca karena di vokalkan, kecuali huruf-huruf pembuka beberapa surat, yang hanya bisa di eja, huruf-huruf misterius ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para Ulama Sufi.
Di riwayatkan bahwa Sayyidina Abu Bakar as-Shiddiq pernah mengatakan bahwa rahasia dalam Al-Qur’an terkandung dalam huruf-huruf Fawatih atau Muqatta’at ( huruf-huruf yang misterius artinya yang ada di ayat pembuka beberapa surat Al-Qur’an ), interpretasi esoteris ( mistis ) atas huruf Arab tidak bisa di lakukan kecuali dengan menyertakan aritmologik ( nilai numerik atau angka pada setiap huruf ).
Syekh Ahmad al-Buni : “ Rahasia-rahasia Tuhan dan obyek ilmunya
adalah dua macam, yakni huruf dan angka. Angka adalah realitas tertinggi yang berbasis spiritual sedangkan huruf berasal dari alam material dan malakut, angka adalah rahasia kata, dan huruf adalah rahasia tindakan, dengan kata lain angka melambangkan dunia spiritual dan huruf melambangkan dunia jasmaniyah.
Menurut para ahli Sufi huruf-huruf misterius yang tak bermakna itu di anggap mengandung ilmu-ilmu Allah yang di
turunkan secara langsung dengan sangat cepat sehingga bahkan malaikat pun tak sempat memahami artinya. Dalam suatu riwayat di ceritakan ketika Jibril menurunkan ayat pertama Surat Maryam, Kaaf, haa, yaa, ‘ain, shaad,
Rasulullah Saw berkata : “ Aku tahu artinya ” tetapi Jibril bertanya, “ Bagaimana engkau tahu sesuatu yang aku tak tahu ... ?.
Melalui ilmu huruf dan angka ini para Sufi melahirkan pandangan yang eksotis tentang Al-Qur’an, nilai numerik dari masing-masing huruf itu adalah sebagai berikut Misalnya : huruf-huruf awal awal surat Maryam di tafsirkan sebagai perlambang dari Asma al-Husna: “ Kaaf- Al-Kafi, Haa - Al-Hadi, Yaa - Al-Yaqin, Ain - Al-Alim, Shad - As-Shadiq “.
Oleh karena itu huruf-huruf ini mengandung makna dan berkah tertentu dari khasanah Asmanya, yang hanya bisa di ketahui oleh para ahli-kasyaf. Sayyidina Ali ibn Abi Thalib pernah menggunakan huruf-huruf sebagai wasilah untuk berdoa : “ Wahai Kaaf, Haa, Yaa, ‘Ain, Shaad, aku berlindung kepadamu dari dosa yang menyebabkan murkamu … Ya Allah tolonglah aku melawan diriku sendiri.”
Demikian pula Sayyid Abu Hasan as-Syadzili pernah berdoa dengan menggunakan huruf-huruf : “ Qaaf, Jiim, adalah dua rahasia bersamamu, Keduanya menunjukkan kepada selainmu, maka dengan rahasia yang menyeluruh yang menunjukkan kepadamu, janganlah Engkau biarkan aku menuju selainmu. Engkau maha kuasa atas segala sesuatu.”
Rahasia huruf dan angka ini juga di pakai untuk menentukan jumlah bacaan zikir. Misalnya, dalam Tarekat Qadiriyyah, murid pemula dianjurkan setiap hari membaca asma “ Allah ” sebanyak 66 kali, yang dianggap sebagai dosis yang pas, karena jumlah numerik “ Allah ” adalah 66 (alif = 1, lam, lam = 2 x 30, dan h = 5 ).
Ilmu Huruf adalah suatu perlambangan dan simbolisme ketuhanan dan metafisika yang di ambil dari Al-Quran dan Al-Quran adalah kalam Allah. Yang memiliki rahasia yang tersembunyi daya kekuatannya bersumber dari Allah.
Yang terdapat pada awal surah di dalam Al-Qur’an dan mengandungi berbagai khasiat serta rahasia yang tidak terhingga banyaknya. yang di dasarkan pada satu bahasa suci, tentulah memiliki sebuah fondasi mistis. adapun huruf yang terpotong adalah huruf-huruf yang merupakan rumusan dialog antara Allah dengan kekasihnya ( Para Nabi dan Para Wali ).
Di dalam kitab-kitab tafsir Ulama Sufi, Ilmu Marifat Huruf tidak menonjokan
segi Ilmu Fikihnya melainkan dari segi Ilmu Spiritualnya. Di dalamnya
tersimpan ribuan rahasia-rahasia yang teramat agung, baik dalam kandungan arti, hikmah serta kegunaannya. Ilmu Marifat Huruf harus di kaji dan di pahami, yang pada umumnya hanya sedikit sekali umat muslim mengetahui.
Dengan minimnya pengetahuan bagi umat muslim mengenai akan rahasia-rahasia yang tersimpan dalamnya, hal ini di karenakan minimnya rasa yakin atau karena sugesti bahwa Ilmu Marifat Huruf sering di baca sehingga menjadi terlalu mudah biasa dalam pikiran kita sendiri, umumnya manusia berfikir begitu bahwa sesuatu yang mudah dan biasa adalah mudah dan biasa pula rahasia serta manfaatnya.
Kita pandang dari sudut lain, yakni dari segi pragmatis maka kandungan Al-Qur’an bukan hanya ilmu pengetahuan lahir dan batin saja, tetapi juga mengandung aspek pragmatis untuk membantu menghadapi hidup dan juga bisa melahirkan keajaiban dalam kehidupan manusia.
Sudah banyak orang yang ahli dalam pengetahuan tentang ilmu rahasia, khasiat Ilmu Makrifat Huruf, bahkan sudah beratus-ratus atau beribu-ribu pula tata cara dan jalan yang mereka tempuh dan yakini dalam menguasai khasiatnya.
Dan tentunya sebagai seorang pengamal harus menghormati akan perbedaan tata cara dan pengamalan tersebut, Sebab hakikat dari ratusan bahkan ribuan perbedaan itu adalah sebagai penentu bagi diri kita mana yang paling cocok. maka kita harus bersyukur adanya perbedaan, karena perbedaan adalah rahmat Allah
Sebagian para Arifbillah dan Ahli Hikmah berpendapat bahwa setiap surat, ayat atau setiap kata, huruf ada khasiat atau keutamaan tertentu. Ilmu tentang rahasia khasiat atau keutamaan tertentu. Ilmu tentang rahasia khasiat atau keutamaan juga termasuk dalam ilmu laduni. Yang menjadi pertanyaan ... ?. Bagaimana khasiat atau keutamaann bisa di realisasikan.
Inilah yang di maksud dengan ilmu rahasia khasiat dan keutamaan hanya bisa di ketahui melalui ilmu laduni. banyak tokoh Wali Allah yang di karuniai pengetahuan tentang cara-cara ilmu dan pengamalan agar bisa terealisasikan, sebagian dari pengetahuan itu telah banyak di tulis dalam berbagai kitab.
Karomah Ilmu Makrifat Huruf banyak serat akan manfaat baik untuk tujuan kerohanian maupun keduniawian. Serta memiliki pengamalan yang mudah. sehingga kalangan orang awam pun dapat mengamalkannya. Adapun mengetahui tentang makna Makrifat Huruf dan Karomah Ilmu Makrifat Huruf untuk memperteguh keyakinan dan keimanan akan adanya kebesaran Allah.
Di samping itu bagi kita yang ingin mengharap suatu khasiat atau keutamaan tertentu. Kami mengijazahkan program keilmuan yang mudah di mengerti dan sederhana untuk menerapkan aplikasi suatu ilmu pada zaman sekarang. Materi keilmuan berisi :
Ilmu Makrifat Huruf di ambil dari huruf-huruf hijaiyah dan saripati beberapa ringkasan kandungan dari ayat yang ringkas dan pendek lagi terputus-putus
serta rahasia huruf dalam Al-Quran.
huruf-huruf ini mengandung makna dan berkah tertentu dari khasanah Asmanya dan yang memiliki rahasia dan makna kandungannya sangat mendalam serta memiliki hikmah di dalamnya.
Tetapi jika Allah adalah tersembunyi, tak bisa di sentuh, di lihat, di rasakan, di cium atau di pahami, maka bagaimana mungkin manusia bisa mengetahui atau melihat sesuatu itu ... ?. Allah tidak bisa di pahami dengan perasaan, sentuhan, penglihatan dan sebagainya,
Karena Dia Allah adalah “ perbendaharaan tersembunyi yang maha gaib, oleh karenanya sebelum Dia menciptakan dunia, Dia memperlihatkan sifatnya demi kepentingan hambanya. Setiap sifat ini kemudian di ekspresikan dalam kombinasi huruf-huruf yang menjadi Asma al-Husna.
Nama yang berasal dari sifat dan Allah bisa di deksripsikan karena ada sifat yang memancar, nama dan sifat hadir agar lidah bisa mengucapkannya hingga menjadi suara, nama dan sifat, sebagai bentuk penjelasan, adalah seperti cahaya yang menerangi langit dan bumi, sehingga segala sesuatu yang ada dalam ciptaan menjadi jelas “ Allah adalah cahaya langit dan bumi ”
Melalui huruf-huruf itulah Allah menampakkan diri kepada hambanya, seperti dinyatakan oleh Imam Jafar As Sidiq : “ Allah memperlihatkan Dirinya kepada hambanya dalam kitabnya, namun mereka tidak melihatnya,” yakni memperlihatkan Dirinya dalam rahasia di balik huruf-huruf Kitabullah “.
Dengan demikian untuk mengenalnya ( Marifat ), kita mesti membaca Al-Qur’an dalam pengertian mistis ini. Jadi Iqra bacalah, yakni siapa saja yang membaca Al-Qur’an dan asmanya, ia laksana menyambungkan cahaya pengetahuan dari lidahnya ke sumbernya, ada hubungan penting antara pensucian jiwa, membaca Al-Qur’an, dan pengetahuan Allah.
Seseorang yang telah mensucikan diri dari segala hawa nafsu, ia akan mengalirkan khasanah Ilmu Allah ke dalam dirinya melalui perantaraan Al-Qur’an, Ia akan di karuniai pengetahuan tentang makna lahir dan batin dari Al-Qur’an. Karena itu dapat di pahami jika Nabi dan Wali Allah memiliki pemahaman tentang Al-Qur’an yang tidak di pahami oleh manusia biasa.
Menurut Al-Hakim al-Tirmidhi, salah satu tanda Wali Allah adalah ia menguasai ilmu marifat huruf, Ilmu huruf ini di anggap kunci bagi semua ilmu lainnya, Turunnya wahyu Al-Qur’an dalam bentuk huruf-huruf adalah semacam transformasi dari dunia yang tak di ciptakan atau tak dapat dipahami menjadi dunia yang terciptakan atau dapat dipahami.
Abjad Arab yang merupakan bahasa Al-Qur’an terdiri dari 28 huruf yang terbagi menjadi dua bagian, 14 huruf-huruf yang jelas dan 14 huruf-huruf yang tersembunyi ( dalam ilmu tajwid ini di namakan Huruf Syamsiyyah dan Huruf Qamariyyah ) huruf yang berkaitan dengan dunia yang tak terciptakan
adalah huruf-huruf misterius yang menjadi awal dari 29 surah.
Huruf-huruf itu tidak “ di vokalkan ” misalnya ayat pertama surat al-Baqarah di baca Alif, Lam, Miim di baca tanpa harakat ( penanda vocal ), semua ayat Al-Qur’an bisa di baca karena di vokalkan, kecuali huruf-huruf pembuka beberapa surat, yang hanya bisa di eja, huruf-huruf misterius ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para Ulama Sufi.
Di riwayatkan bahwa Sayyidina Abu Bakar as-Shiddiq pernah mengatakan bahwa rahasia dalam Al-Qur’an terkandung dalam huruf-huruf Fawatih atau Muqatta’at ( huruf-huruf yang misterius artinya yang ada di ayat pembuka beberapa surat Al-Qur’an ), interpretasi esoteris ( mistis ) atas huruf Arab tidak bisa di lakukan kecuali dengan menyertakan aritmologik ( nilai numerik atau angka pada setiap huruf ).
Syekh Ahmad al-Buni : “ Rahasia-rahasia Tuhan dan obyek ilmunya
adalah dua macam, yakni huruf dan angka. Angka adalah realitas tertinggi yang berbasis spiritual sedangkan huruf berasal dari alam material dan malakut, angka adalah rahasia kata, dan huruf adalah rahasia tindakan, dengan kata lain angka melambangkan dunia spiritual dan huruf melambangkan dunia jasmaniyah.
Menurut para ahli Sufi huruf-huruf misterius yang tak bermakna itu di anggap mengandung ilmu-ilmu Allah yang di
turunkan secara langsung dengan sangat cepat sehingga bahkan malaikat pun tak sempat memahami artinya. Dalam suatu riwayat di ceritakan ketika Jibril menurunkan ayat pertama Surat Maryam, Kaaf, haa, yaa, ‘ain, shaad,
Rasulullah Saw berkata : “ Aku tahu artinya ” tetapi Jibril bertanya, “ Bagaimana engkau tahu sesuatu yang aku tak tahu ... ?.
Melalui ilmu huruf dan angka ini para Sufi melahirkan pandangan yang eksotis tentang Al-Qur’an, nilai numerik dari masing-masing huruf itu adalah sebagai berikut Misalnya : huruf-huruf awal awal surat Maryam di tafsirkan sebagai perlambang dari Asma al-Husna: “ Kaaf- Al-Kafi, Haa - Al-Hadi, Yaa - Al-Yaqin, Ain - Al-Alim, Shad - As-Shadiq “.
Oleh karena itu huruf-huruf ini mengandung makna dan berkah tertentu dari khasanah Asmanya, yang hanya bisa di ketahui oleh para ahli-kasyaf. Sayyidina Ali ibn Abi Thalib pernah menggunakan huruf-huruf sebagai wasilah untuk berdoa : “ Wahai Kaaf, Haa, Yaa, ‘Ain, Shaad, aku berlindung kepadamu dari dosa yang menyebabkan murkamu … Ya Allah tolonglah aku melawan diriku sendiri.”
Demikian pula Sayyid Abu Hasan as-Syadzili pernah berdoa dengan menggunakan huruf-huruf : “ Qaaf, Jiim, adalah dua rahasia bersamamu, Keduanya menunjukkan kepada selainmu, maka dengan rahasia yang menyeluruh yang menunjukkan kepadamu, janganlah Engkau biarkan aku menuju selainmu. Engkau maha kuasa atas segala sesuatu.”
Rahasia huruf dan angka ini juga di pakai untuk menentukan jumlah bacaan zikir. Misalnya, dalam Tarekat Qadiriyyah, murid pemula dianjurkan setiap hari membaca asma “ Allah ” sebanyak 66 kali, yang dianggap sebagai dosis yang pas, karena jumlah numerik “ Allah ” adalah 66 (alif = 1, lam, lam = 2 x 30, dan h = 5 ).
Ilmu Huruf adalah suatu perlambangan dan simbolisme ketuhanan dan metafisika yang di ambil dari Al-Quran dan Al-Quran adalah kalam Allah. Yang memiliki rahasia yang tersembunyi daya kekuatannya bersumber dari Allah.
Yang terdapat pada awal surah di dalam Al-Qur’an dan mengandungi berbagai khasiat serta rahasia yang tidak terhingga banyaknya. yang di dasarkan pada satu bahasa suci, tentulah memiliki sebuah fondasi mistis. adapun huruf yang terpotong adalah huruf-huruf yang merupakan rumusan dialog antara Allah dengan kekasihnya ( Para Nabi dan Para Wali ).
Di dalam kitab-kitab tafsir Ulama Sufi, Ilmu Marifat Huruf tidak menonjokan
segi Ilmu Fikihnya melainkan dari segi Ilmu Spiritualnya. Di dalamnya
tersimpan ribuan rahasia-rahasia yang teramat agung, baik dalam kandungan arti, hikmah serta kegunaannya. Ilmu Marifat Huruf harus di kaji dan di pahami, yang pada umumnya hanya sedikit sekali umat muslim mengetahui.
Dengan minimnya pengetahuan bagi umat muslim mengenai akan rahasia-rahasia yang tersimpan dalamnya, hal ini di karenakan minimnya rasa yakin atau karena sugesti bahwa Ilmu Marifat Huruf sering di baca sehingga menjadi terlalu mudah biasa dalam pikiran kita sendiri, umumnya manusia berfikir begitu bahwa sesuatu yang mudah dan biasa adalah mudah dan biasa pula rahasia serta manfaatnya.
Kita pandang dari sudut lain, yakni dari segi pragmatis maka kandungan Al-Qur’an bukan hanya ilmu pengetahuan lahir dan batin saja, tetapi juga mengandung aspek pragmatis untuk membantu menghadapi hidup dan juga bisa melahirkan keajaiban dalam kehidupan manusia.
Sudah banyak orang yang ahli dalam pengetahuan tentang ilmu rahasia, khasiat Ilmu Makrifat Huruf, bahkan sudah beratus-ratus atau beribu-ribu pula tata cara dan jalan yang mereka tempuh dan yakini dalam menguasai khasiatnya.
Dan tentunya sebagai seorang pengamal harus menghormati akan perbedaan tata cara dan pengamalan tersebut, Sebab hakikat dari ratusan bahkan ribuan perbedaan itu adalah sebagai penentu bagi diri kita mana yang paling cocok. maka kita harus bersyukur adanya perbedaan, karena perbedaan adalah rahmat Allah
Sebagian para Arifbillah dan Ahli Hikmah berpendapat bahwa setiap surat, ayat atau setiap kata, huruf ada khasiat atau keutamaan tertentu. Ilmu tentang rahasia khasiat atau keutamaan tertentu. Ilmu tentang rahasia khasiat atau keutamaan juga termasuk dalam ilmu laduni. Yang menjadi pertanyaan ... ?. Bagaimana khasiat atau keutamaann bisa di realisasikan.
Inilah yang di maksud dengan ilmu rahasia khasiat dan keutamaan hanya bisa di ketahui melalui ilmu laduni. banyak tokoh Wali Allah yang di karuniai pengetahuan tentang cara-cara ilmu dan pengamalan agar bisa terealisasikan, sebagian dari pengetahuan itu telah banyak di tulis dalam berbagai kitab.
Karomah Ilmu Makrifat Huruf banyak serat akan manfaat baik untuk tujuan kerohanian maupun keduniawian. Serta memiliki pengamalan yang mudah. sehingga kalangan orang awam pun dapat mengamalkannya. Adapun mengetahui tentang makna Makrifat Huruf dan Karomah Ilmu Makrifat Huruf untuk memperteguh keyakinan dan keimanan akan adanya kebesaran Allah.
Di samping itu bagi kita yang ingin mengharap suatu khasiat atau keutamaan tertentu. Kami mengijazahkan program keilmuan yang mudah di mengerti dan sederhana untuk menerapkan aplikasi suatu ilmu pada zaman sekarang. Materi keilmuan berisi :
Ilmu Makrifat Huruf di ambil dari huruf-huruf hijaiyah dan saripati beberapa ringkasan kandungan dari ayat yang ringkas dan pendek lagi terputus-putus
serta rahasia huruf dalam Al-Quran.
huruf-huruf ini mengandung makna dan berkah tertentu dari khasanah Asmanya dan yang memiliki rahasia dan makna kandungannya sangat mendalam serta memiliki hikmah di dalamnya.
Senin, 16 Mei 2016
ALLOH ADAM & IBLIS
ADAM-ALLOH & IBLIS." Sekiranya Alloh yg di Arasy yg Kursyinya (Bukan Bangku atau Singgasana) diusung 8 Malaykat yg saat itu bersemayam diatas Air tidak melakukan deklarasi utk menciftakan Adam yg dipungut para Malaykat dari berbagai sari pati dari tanah maka seperti apakah wujudku.? Ketika sumber segala cahaya menciftakan para Malaykat maka Alam semesta raya pun menjadi terang dan ketika alam semesta raya menjadi terang maka Naarulloh dari dasar neraka yg paling panas dan beracunpun menciftakan Iblis maupun Jin dari inti nyalanya yg berwarna Merah, Kuning, Hitam, Biru dan Putih. Dari Arasy yg diatas air yg diusung 8 Malaykat Alloh menuju Sidrotul Muntaha dan Alloh memisakan antara langit dan bumi lalu dari bumi itulah Alloh membentuk bagian demi bagian dari makhluk manusia dgn sari pati tanah yg dikumpulkan para Malaykatnya dan disempurnakanlah wujud tsb lalu dia hembuskan RUHNYA (Kehidupan Nya) RuhNya atau Ruh Alloh atau KehidupanNya yg memiliki 360 asmaul husnaa yg dirangkum menjadi 99 sifat Alloh yg wajib dikenal agar tiap2 keinginan manusia terhubung dgn Pemilik (pemahaman yg baik2) AL-ASMAA'UL-HUSNA maka setiap pendakwa yg mendakwakan doa2nya haruslah terlebih dahulu mensinkronisasikan dgnnya. Akibat dari kehidupan Alloh yg memiliki 99 asmaa ul husna yg diwajibkan itulah ke Kholifahan Adam dimungkinkan sbg perwakilan alam semesta raya dan segala isinya. Adam yg tsb tentu saja Adam yg mampu menjawab setiap pertanyaan tentang segala sesuatu pemahaman dialam kehidupan itulah yg dipatuhi para Malaykat dan Jin serta segala sesuatunya yg ada dilangit maupun bumi serta segala isinya. " Illa Iblis Aba wastakbaro wa kaana minal Kafiriin= Kecuali Iblis yg enggan dan menyombong karena dia termasuk orang2 yg ingkar.." namun dgn kenirmalasarian yg dikaruniakan pada Adam maka Anak cucu Adam yg bernama Nirmalasari tak akan tersentuh racun apinya Iblis. Adam yg kesepian menjadi penyebab Kelezatan dan Kenikmatan Syurga tak berfungsi sbgmn mestinya maka diberilah Hawa
Namun sekalipun Adam dan Hawa bersama mendiami Syurga (adopsi istilah Hindu, Budha dan Kristen untuk mengartikan istilah JANNAH meski tak nyambung namun utk sekedar improvisasi bhs terpaksa kata Syurgapun dipakai juga utk artikan istilah kata Jannah tsb.) Selanjutnya diberilah dia Nafsu dan dibakarlah dan dibekukanlah nafsu tsb selama ribuan tahun hingga akhirnya nafsu tak diberi makan dan minum yg jadi penyebab nafsu blingsatan serta menyerah. Maka lengkaplah manusia yg berasal dari ADAM-HAWA & NAFSU. Alloh perintahkan semuanya tunduk pada Adam dan Adam diperintahkan utk membina HAWA & NAFSU agar dia bisa melaksanakan PEMERINTAHAN (KHOLIFAH) DIBUMI DGN BAIK DAN BENAR YG SEBELUMNYA MENJADI KEKHAWATIRAN AKAN DISABOTASE OLEH Ibl IS atau ISIS GADUNGAN YG AKAN MEMBUAT KERUSAKAN SERTA PERTUMPAHAN DARAH DIBUMI. ISIS YG PALSU ADALAH CIFTAAN IBLIS YG TAK MAU TUNDUK PADA ADAM AKAN DILENYAPKAN OLEH IDRIS. Selamat menikmati kisah2 dunia selanjutnya yg dinukil dari LAUHIL MAHFUZH.
Langganan:
Postingan (Atom)