ALHAMDULILLAHI ROBBIL ALAMIIN,.
Segala bentuk keterpujian ROBB (System) yg meliputi segala ilmu manusia.
CUKUPKAH DENGAN ILMU.?!!....
Tentu saja tidak.srkalipun ILMU tsb sesuai menurut kecerdasan seluruh manusia yg berilmu, Dan itu bukan berarti akan menghantarkan kita dalam segala bentuk keterpujian (ALHAMIIDU/MUHAMMAD = Maqomam-Mahmudan) bila tanpa
" AR-ROMANIR-ROHIIM."
( Kasih Sayang )
Kecerdasan yg dikaruniakan Alloh kepada orang-orang yg berilmu tsb belum tentu menghasilkam pribadi-pribadi manusia dgn prilaku TERPUJI maka sebanyak dan seluas apapapun wawasan keilmuan manusia tsb belum tentu akan menjadi sumber dari segala KETERPUJIAN Sedangkan ROBB ALLOH itu selain dari sesuai ke dengan segala keilmuan manusia dan TERPUJILAH ALLOH DENGAN ILMUNYA YG TANPA CACAT DAN CELA.
ILMU TIDAKLAH SALAH, CERDAS ITU MODAL UTAMA UTK JADI MAKHLUK YG MULYA.
DENGAN ILMU ALLOH MEMPERMUDAH KEHIDUPAN MANUSIA DAN MENGANGKAT DERAJAT MANUSIA LEBIH TINGGI UTK MENJADI KHOLIFAH NAMUN ILMU TIDAK AKAN BERGUNA BAGI MANUSIA DAN AKAN MENJADI PERUSAK BAHKAN MENIMBULKAN BERBAGAI KETERKUTUKKAN PRILAKU BUKAN SEBALIKNYA KETERPUJIAN, DAN JUSTRU AKQN MENJADI PERUSAK BILA TIDAK MENGETAHUI JAWABAN ALLOH DISETIAP SHOLAT KETIKA KITA MELAFAZHKAN BACAAN SURAH ALFATIHAH.
Namun sayang para pesholat Indah adalah para dukun dan pemuja dewa-dewa yg mereka berhalakan dgn sebutan nama Alloh, Surah Alfatiha hanya sebagai bacaan Mantra utk menghibur hati Tuhan agar senang padanya dan memenuhi buku agenda dgn catatan pahala yg melipah ruah utk dikhayalkan Dikehidupan antah berantah.
Sekalipun hadits menjelaskan agar membacanya dengan tumak'ninah dan sekalipun hadita menjelaskan bahwasanya disetiap ayat-ayat Surah Alfatihah tsb Alloh jawab, namun dongeng penyesat oleh para pencaro nafkah dgm menjual cerita-cerita agama menjadikan hal tsn hanya sbg seremonial cerita dan cerita pembangun khayal akan pahala.
Boro-boro mendapat pengetahuan akan jawaban Tuhannya sedangkan mengerto artinyapun tidak bahkan ada yg mirip dukun komat-kamit dgn kesan membaca mantara ketika tunggang tungging olah raga dalam ritual sholatnya yb tanpa makna,
Sekalipun Hadita menegaskan agar mereka tidak mengerjakannya spt ayam yg mematuk beras,.
Mereka yg bebal tetap tidak akan pernah mendengar setiap jawaban Alloh dari surah Alfatiha yg dibacanya.
Maka percumalah Sholat mereka yg tidak akan pernah menghantarkan mereka utk Mik'roj kepada Tuhannya.
" FAWAILUL LIL MUSHOLIIN."
Sekalipun dijelaskan Sholatlah kamu seakan-akan kamu melihat Robbmu justru hal tsb dijadikan alasan berkhayal tentang sosok figur Alloh.
Dasar kutukupret,..!!!,...
Kealiman yg Alamiin sesuap Robb Alloh akan menghantarkan kita utk menuju kepada sifat Rahman dan Rahiim karena konsef yg dinawah Rosul yg diutusnya hanya utk membawa RAHMAT BAGI ALAM SEMESTA bukan LAKNAT.
MAKARIMAL.AKHLAQ ITU ADALAH ALAMAL BILQUR'AN AKHLAQUL QUR'AN, AKHLAQUL KARIMAH KARENA KEALIMANNYA SESUAI KE DENGAN ALAMIIN YG MENGHANTARKAN DIRINYA KEPADA JAWABAN " AR-ROHMANIR-ROHIIM."
Setelah mampu menyesuaikan kedengan segala pengetahuan manusia "ALAMIIN." Dan dia akan menjadi umat yg terpuji UMMAT MUHAMMAD mereka itulah ALMAHDI atau pengikut ALMAHDI.
Hal itu tentu karena AR-ROHMANIR-ROHIIM maka wajar bila dia berhak utk MELAFAZHKAN MALIKI YAUMIDDIIN.!!!,.......
Secerdas apapun manusia
Sekuat apapun kepemimpinan dan kekuasaan manusia
Itu tidak akan menghantarkan dia kepada keterpujian dan tidak akan mengukuhkan kekuasaannya utk tetap berdiri teguh tak tergoyahlan bila tanpa "AR-RPHMANIR-ROHIIM."
MALIK YG KASIH SAYANG ADALAH IYYAKA NAK' BUDU KARENA IYYAKANASTA'IIN.!!,!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar